Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku akan mencoba percaya" -Choi Jiyeong-
--------------
Jungkook membuka pintu kamar, saat masuk ia tidak mendapati Jiyeong di manapun. Tetapi samar-samar pria itu mendengar suara seseorang sedang muntah di kamar mandi, tidak menunggu lama Jungkook menghampiri istrinya.
Huek!
Huek!
Jiyeong tersentak kaget, sebab leher belakangnya dipijit dengan pelan.
"Kau baik-baik saja? Apa perlu panggil dokter" Tanya Jungkook.
Jiyeong tidak menjawab karena ia masih mual, setelah merasa sedikit reda ia menjawab, "Aku tidak apa-apa. Ini memang biasa di rasakan di awal kehamilan" Ujarnya pelan, mengambil handuk di lemari kamar mandi untuk membersihkan sekitar mulut.
Jungkook menjilat bibirnya yang tiba-tiba kering pun dengan yakin mengucapkannya, "Ji, maafkan aku. Mari memulai semuanya dari awal, dan menjaga anak kita bersama-sama"
Jiyeong yang tengah mengusap wajahnya dengan handuk pun seketika terdiam, dirinya berbalik untuk menghadap Jungkook.
Ia bisa lihat suaminya menatap wajahnya dalam.
Jiyeong meletakkan kembali handuk di lemari, sembari berucap."Jungkook jika kau hanya merasa kasihan, serta hanya ingin bermain-main. Sebaiknya jangan, itu akan semakin menyakitiku"
Jungkook maju selangkah untuk memeluk istrinya dari belakang, "Aku bersungguh-sungguh Jeon Jiyeong. Demi anak kita" Jiyeong menahan napas saat Jungkook mengusap perut ratanya dengan lembut.
"Baiklah, demi anak kita" Ucap Jiyeong sendu. Tidak apa-apa hanya demi anaknya yang terpenting sekarang Jungkook menerima anak mereka dan ingin memulai semuanya dari awal. Tentu Jiyeong sangat senang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
------------
Tiga hari berlalu setelah pertengkaran hebat antara Jiyeong dan Jungkook serta ungkapan Jeon Jungkook yang akan bersikap perhatian dan manis demi sang anak. Pria Jeon itu memang total berubah menjadi suami idaman, Jiyeong bukan main bahagia sekali. Sebab suami yang ia cintai memberikan perhatian yang begitu manis. Menjadi sosok yang sangat berbeda dari biasa Jungkook memperlakukannya.
