𝕄𝕪 ℂ𝕙𝕠𝕚𝕔𝕖|| 𝕎𝕙𝕪?

625 35 0
                                    

°°°°°°°°°°°
𝚠𝚊𝚔𝚝𝚞 𝙱𝚒𝚜𝚊 𝙼𝚎𝚛𝚞𝚋𝚊𝚑 𝙿𝚎𝚛𝚊𝚜𝚊𝚊𝚗 𝚂𝚎𝚜𝚎𝚘𝚛𝚊𝚗𝚐
°°°°°°°°°°°
•𝙰𝚞𝚝𝚑𝚘𝚛 𝚁𝚑𝚢𝚜𝚜𝚖𝚊𝚊

Felichia merebahkan tubuhnya dikasur king size miliknya.

Bikin kesal ajah- gumamnya.

Ia benar-benar bahagia hari ini bisa fulltime bareng Devan. Sikap Devan yang membuatnya kesal telah kembali lagi. Entah mengapa gadis ini tak berhenti tersenyum.  Apalagi saat mengingat Devan yang menciumnya ditanam tadi. Tapi ia juga merasa Aneh dengan sikap Devan saat di Mall tadi kenapa Devan sampai bersikap seperti itu pada?

"ECHAAAAA!!!" Teriak Rey.

Ish ganggu ajah-gerutu Felichia.

"Apa bang" Ucap Felichia di depan pintu kamarnya.

"Ada orang tuh di bawa kayanya lagi bawa paket"

"Ohh makasih bang"

Rey hany menggeleng kepala melihat Felichia yang masih seperti anak kecil.

"Paket yang tadi kan pak?" tanya Felichia.

"Iya silahkan tanda tangan dulu mba" Felichia mengambil pulpen dari kurir tersebut lalu menandatangani paket itu.

"Makasih pak" Kurir itu membalas dengan senyumannya. Lalu Felichia langsung mengunci pintunya kembali ke kamar.

🌸🌸🌸


"Van ada gue mau liatin ke Lo" Ucap Tasya. Devan saat ini sedang berada di rumah Tasya , ia singgah karena Tasya memintanya ia ingin menunjukkan seseuatu kepada Devan.

"Apa?"

"Nih" Ujar Tasya sambil memperlihatkan Gambar yang ada di handphone nya.

"Echa" ucap Devan lirih sambil mengambil posel Tasya lalu memperhatikannya lebih jelas lagi.

"Lo dapat ini darimana?" Tanya Devan

"Gue tadi kan lagi dikafe bareng teman-teman pas pulang gue liat Felichia turun dari mobil sendirian eh gue pikir dia bareng lo tapi pas gue liat liat ternyata lo nggak ada, terus gue liatin terus sampe dia masuk ke dalam kafe pertama sih dia kaya Salim gitu ke ibu-ibu terus nggak lama lagi datang cowok yang di gambar itu terus nih mereka kaya akrab banget" Jelas Tasya.

"Sial" Ucap Devan lalu pergi meninggalkan Tasya.

Gue berhasil-batin Tasya melihat kepergian Devan.

Devan malajukan motor nya menuju basecamp Worlocks. Saat sampai disana dia langsung duduk di sofa kecil sambil melepaskan jaketnya.

"Alif mana?" Tanya Devan kepada rayen.

"Lagi pergi tuh bareng sama Darka dengan Ucup"

"Lo nggak ikut?"

"Malas ah gue lagi nge-game" jawab Rayen yang masih fokus kelayar ponselnya.

"Gue liat Echa bareng Cowok".

Rayen spontan menoleh kearah Devan. "Loh bukannya dia sama Lo tadi jalan?" Tanya rayen bingung.

"Tadi pagi maksudnya, Tasya yang liat terus dia fotoin dan kasi liat ke gue"

My Choice Is My Life ( Complete )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang