ICHY 11 - Good Side

2.3K 321 26
                                    

Back to ICHY 7 - Failur To ProtectDylan POV

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Back to ICHY 7 - Failur To Protect
Dylan POV

"Ku harap kau tidak akan terkejut mendengar ini, Yibo." jawabku penuh harap.

Anggap saja aku telah mengingkari janjiku pada Sean, sebagai orang yang selama ini selalu mengganggu dan mengusiknya.

"Sean telah di perkosa oleh seseorang..." kataku lagi, yang sontak saja membuat Yibo membelalak, "... Setelah kepergianmu hari itu seseorang telah menerobos masuk ke rumahmu dan menyerang Sean" lanjutku.

"H-hah?!"

Katakanlah aku ini kejam. Toh aku tidak memungkirinya, karena setiap orang yang mengenalku akan mengatakan hal yang sama tentangku.

"Bagaimana kau bisa tahu?" Yibo antusias menyerangku dengan berbagai macam pertanyaan.

Perlakuanku pada Sean memang sudah keterlaluan, yang terkadang mengundang amarah si bodoh Yibo. Sangking bodohnya, ia sampai tidak tahu anak manis yang sebenarnya ku sukai itu terluka.

"Aku pergi ke rumahmu, dan mendapati keadaan pintu rumah yang tidak terkunci..." jawabku. "... Ku pikir kau ada di dalam, tapi ternyata yang ku dapati Sean sudah dalam keadaan telanjang dan tertidur dengan memar dan luka sobek di bagian ehemー kau tahu? Aku tidak bisa mengatakannya, Yibo...." ucapku menatap lekat kedua matanya.

Jujur saja, saat itu aku benar-benar marah pada si bodoh yang begitu teledor ini, meninggalkan seseorang yang bahkan untuk makan saja Sean tidak bisa lakukan.

"Tapiー"

"Aku tahu apa yang akan kau ucapkan, Yibo." potongku. "Sean-lah yang memintaku untuk merahasiakannya darimu, walau sebenarnya aku keberatan." ungkapku.

Aku tahu bagaimana perasaan Yibo setelah semua ku katakan padanya, mengingat ia yang tidak bisa membohongi siapa pun tentang perasaannya pada Sean. Aku sudah lama tahu Yibo menyukai Sean, itulah mengapa aku merasa kesal.

"Dylan..." panggil Yibo dengan semburat kemarahan di wajahnya, "... Mengapa saat itu aku tidak melihat apa pun yang salah dengan Sean? Apa yang terjadi?"

"Karena Wu mengobatinya."

"Wu?" ulang Yibo.

"Ya... Hari itu aku meneleponnya untuk menangani Sean. Maaf... Tapiー"

Tiba-tiba tangan Yibo mencengkeram bajuku dengan kuat. Matanya memicing tajam menatapku penuh intimidasi, yang segera ku tenangkan dengan mengangkat kedua tanganku.

✔️I Can Hold YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang