[ON GOING] Bae Irene, gadis konglomerat yang tumbuh dengan orangtuanya yang sibuk bekerja, sampai akhirnya pertemuannya dengan Oh Sehun yang membuatnya memilih terlibat dalam sebuah pernikahan kontrak agar dapat merasakan kesenangannya sendiri yang...
Irene mendengus sebal kala Sehun mendorongnya masuk ke dalam kamar dengan tergesa-gesa. Ketika mereka telah menyelesaikan acara makan malam bersama itu, Sehun langsung menariknya dan membawanya ke kamar.. untung saja tingkahnya itu tidak membawa kecurigaan terhadap Sehan dan Sooyoung, sepertinya mereka memaklumi hal itu. Pengantin baru memerlukan waktu luang untuk bersama bukan?
"Kau mengenal Sooyoung?" Tanya Sehun langsung dengan nada yang sedikit berbisik. Irene hanya mengangguk sebagai balasan jawaban atas pertanyaan Sehun.
"Bagaimana kau mengenalnya?" Tanyanya lagi dengan sedikit menaikkan sebelah alisnya.
"Dia adalah sahabat kecilku, kami berpisah saat kami berada di bangku Senior High School dan kebetulan sekali kami bertemu kembali disini" jelas Irene.
"Begitu rupanya, dunia sangat sempit ternyata" gumam Sehun.
"Yaa dunia memang sempit, aku tidak mengira akan bertemu dengannya lagi setelah sekian lama.. ah aku sangat merindukan dirinya" tutur Irene dengan wajah yang memelas sedih dan mengedarkan pandangannya ke arah lain.
Sehun bersmirk, "tapi aku tidak merasakan hal itu terjadi padamu"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Merasakan hal apa?" Irene menatap Sehun sepenuhnya yang masih saja memberikan senyuman miringnya.
"Merasakan bahwa kau merindukan sahabat kecilmu itu, apa kau benar-benar merindukannya Irene-ssi?" Sehun berbicara dengan nada yang dibuat-buat sehingga membuat Irene merasa kesal.
"YAK! tentu saja bodoh! Aku merindukannya, hanya saja tadi itu aku terlalu shock, itu semua juga karna ulahmu" Irene memutar bola matanya malas ketika mendapat respon Sehun yang hanya terkekeh.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Tapi tidak bisa ku pungkiri kau cepat tanggap juga dengan apa yang harus kau lakukan, kau hebat dalam memainkan akting" puji Sehun sambil bertepuk tangan kecil.
