airplane (20)

1.4K 174 31
                                    

"sampai sini aja hubungan kita" 

enggak. yuri menggelengkan kepalanya saat mengingat kalimat yena sebelum dia pulang. yuri gak percaya kalau yena bakal menyerah begitu aja 

itu hanya ayahnya, kenapa dia tidak berani meyakinkannya?

padahal waktu itu dia yang bilang akan berjuang tapi sekarang dia malah menyerah begitu saja. yuri kesel sekesel-keselnya, pokoknya kalau ketemu yena dia obrak-abrik mukanya biar dia gak ninggalin dia lagi 

tapi emangnya mereka bakal bertemu lagi? 

"hhh" yuri menghela nafasnya dan langsung membanting dirinya ke kasur 

dia benar-benar sedih sekarang, pengen rasanya nangis 

apa yuri harus relain yena? enggak, yuri masih pengen yena

tring! 

tiba-tiba suara notif dari handphone nya berbunyi, ia berniat melihatnya mana tau dari yena. dan setelah dilihat ternyata pesan dari hyewon 

dengan malas ia membuka room chat hyewon 

k.hyewon 

yur, besok jalan-jalan yuk?

yuri tampak menimbang sejenak. kalau yang mengajak yena dia akan langsung mengiyakan tapi ini hyewon, dia ragu. 

apa dia harus mencobanya dengan hyewon? toh mereka sebentar lagi akan tunangan kan? 

setelah membuat keputusan akhirnya yuri beralih membalas pesan dari hyewon 

jjoyul 

ayuk

ya, yuri memutuskan untuk memberi hyewon kesempatan. mana tau dengan itu dia bisa melupakan yena dan bahagia dengan jalan yang dipilih ayahnya 

.

"wah, putri ayah cantik sekali" yuri tersenyum tipis menanggapi ayahnya 

yuri baru turun dari kamarnya dan di bawah sudah ada hyewon yang sedang berbincang dengan orang tuanya. ia sudah tau pasti mereka berbicara tentang pertunangan 

"nah kayak gini dong, jalan-jalan tuh sama hyewon. bukan sama bocah ingusan itu" kata ayahnya yang daritadi terus-terusan membanggakan hyewon 

yuri berdecih, apa bagusnya sih hyewon. lebih baikan juga yena 

tuh kan, yena lagi yena lagi. gimana yuri bisa move on kalau kayak gini?

"sudah ya yah, kami jalan dulu" hyewon menghampiri yuri dan berniat menggenggam tangannya tapi langsung ditepis olehnya, dia belum terbiasa dengan orang lain 

"iya hati-hati. titip putri ayah ya, bawa pulang malem pun gak apa hahaha" 

"hyewon dibolehin, giliran yena dimarahin" gerutu yuri yang untungnya tidak didengar oleh ayahnya 

setelah berpamitan mereka berdua pun pergi dengan mobil hyewon. yuri hanya pasrah mau dibawa kemana saja, asal jangan ke tempat yang aneh 

.

ternyata hyewon membawa yuri ke mall dimana yena membawanya kemari. ya, ke tempat yang sama. bagaimana yuri mau fokus ke hyewon kalau bayangan yena terus-terusan muncul di tempat ini 

"kenapa, kau tidak suka tempatnya?" tanya hyewon melihat gelagat aneh yuri 

"ah tidak, aku tadi melamun saja. ayo masuk" 

pertama mereka ke tempat belanja. bukan yuri yang mau, tapi hyewon yang mengajaknya duluan. mungkin ayahnya sudah memberitau kalau yuri sangat suka shopping 

AIRPLANE [Yena x Yuri] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang