Chapter - 5

85 4 0
                                    


Melody menghela berat, lagi lagi dirinya harus mengalah dengan kenyataan. Menghadapi sifat dika butuh tenaga ekstra.

"Dasar ketua kelas gak guna!" Grutu melody.

"Emang ada kumpulan apa?" Tanya tutik teman sekelas melody, yang juga salah satu korban dari kejahilan dika, danu dan bani.

"Ngga tau gue cuma disuruh!" Ketus melody.

"Siapa aja yang mau kumpulan mel?" Tanya Rafka Aditama, cowo kurus yang duduk dibelakang Zaskia Meilika, dan cowo yang lebih suka nge game dari pada ikut campur urusan orang lain.

"Baru gue, yok lo sama nathan ikut" ajak melody putus asa.

"Lah kok gue juga sih?" Tanya Nathan Mahendra, sahabat sebangku rafka, yang tidak tau menau namun ikut dilibatkan.

"Berisik! Udah deh ikut aja"

"Ayolah nat, skuyyy" ajak rafka yang memang enak untuk diajak kompromi.

"Dis lo mau ikut ngga?" Tanya melody pada gadis yang sedari tadi hanya diam saja.

"Hah? Gue?" Tanya gadis bingung yang tiba tiba diajak.

"Iya"

"Kan 3 perwakilan aja"

"Halah. Udah ngga apa apa, malas gue cewe sendiri!" Paksa melody yang sudah menarik tangan gadis.

💦💦💦

Saat sampai di ruang laboratorium ipa, masih banyak kelas yang belum mengirimkan perwakilan pasukannya. Terlihat hanya perwakilan dari beberapa kelas saja.

Setelah menanti cukup lama, akhirnya acara pun dibuka oleh mantan ketua osis periode 2019. Raditya Erlangga!

"Karena semua sudah kumpul. Langsung saja kita mulai!" Radit membuka pembicaraan.

Basa basi yang disampaikan oleh radit, maupun mantan petinggi organisasi siswa intra sekolah pun cukup menyita waktu istirahat. Pasukan yang berada di laboratorium ipa hanya menyimak dengan baik berita yang akan disampaikan.

"Bacot trus si !!" ketus nathan, yang melody rasa ia sudah lelah sekarang.

"Sabar!" sahut melody datar. Orang sabar disayang author! 😂

Tak ingin berlama lama dengan basa basi, radit langsung memulai inti dari perkumpulannya. Terlebih terlihat banyak siswa yang mulai bosan.

"Jadi teman teman, alasan saya mengumpulkan kalian adalah ingin membicaraan mengenai Last Ceremony untuk angkatan kita. Kira kira bakal diadain atau ngga?" Tanya radit pada teman temannya.

"Adain aja"

"Boleh lah boleh"

"Harus dit!"

Itulah celotehan yang diberikan sebagai jawaban atas pertanyaan radit.

"Kalau menurut gua si adain aja, masa angkatan kita ngga ada Last Ceremony nya. Ngga bakal ada kesan apa apa dong. Malu kali sama sekolah laen"  ungkap Alan salah satu perwakilan untuk kelas Mipa.

Rapat masih tetap berlanjut, hingga waktu menunjukkan jam istirahat pertama akan segara berakhir.

"Oke jadi setuju ya, kita bakal adain Last Ceremony?" Tanya radit pada seluruh perwakilan kelas, sekali lagi untuk memastikan!

"SETUJUUUU !!!" Jawab mereka serempak.

Rapat akhirnya selesai. Kini mereka semua berhamburan kembali ke kelas masing masing untuk menerima pelajaran selanjutnya.

"Eh lo orang mau kemana?" Tanya melody.

"Ke kantin" jawab rafka da nathan serempak.

"Sekarang jamnya Bu Endang. Lo bisa kena marah!" Sahut gadis memperingatkan.

"Aman" jawab nathan santai.

"Belum aja lo kena!" ucap gadis menakut nakuti.

💦💦💦

Melody dan gadis buru buru lari ke dalam kelas. Mereka takut jika didahului oleh Bu Endang Sriwahyuni, guru biologi ter-killer yang mengajar kelas 12 Mipa. Omongannya yang menusuk hati, membuat siswa siswi SMA Trisakti, terkhusus kelas 12, enggan untuk berbuat macam macam.

Untung saja kecepatan lari melody dan gadis membuat mereka sampai di depan kelas sebelum Bu Endang masuk. Padahal mereka bukanlah pelari handal seperti atlet atlet nasional lainnya, namun jika sudah situasi darurat, kecepatan lari setiap orang akan meninggkat dua kali lebih cepat.

Melody mendekati arshila yang sedang asik dengan hobby-nya membaca wattpad, lalu ia duduk disamping shila dan mempersiapkan segala macam alat tulis untuk pelajaran biologi nanti.

Tak lama setelah melody dan gadis kembali ke kelas, Bu Endang datang dan langsung memulai pelajarannya hari ini. Semua fokus memperhatikan saat Bu Endang menjelaskan tentang materi per-mutasi gen, mereka semua terlihat terpaksa untuk diam dan duduk mendengarkan.

Ingin bertanya pun rasanya mereka malas mengingat guru biologi ini masuk katagori guru ter-killer di SMA Trisakti.

Ditengah pembelajaran berlangsung, terdengar suara pintu diketuk.

Tok tok tok ...

"Permisi bu .." ucap nathan sedikit lembut.

"Dari mana kalian?" Tanya Bu Endang tanpa melirik nathan dan rafka.

"Mampus !!" Rafka membatin.

"Dari toilet bu" jawab nathan dengan ragu.

"Alasan klasik! Sana duduk. Awas kalau diulangi lagi!" Gertak Bu Endang yang sibuk menulis di papan tulis.

"Apaan si lo pakek alasan ke toilet, itukan alasan punya tim kami. Huuuuuhuuuuu GAK KREATIF!" bisik verina, saat nathan berjalan melewatinya.

Nathan dan rafka hanya menunduk diam lalu kembali duduk dibangkunya.

💦💦💦

Bel istirahat kedua berbunyi, menandakan akan segera berakhirnya mata pelajaran biologi. Surga bagi para anak kelas melody yang akan terbebas dari guru killer yang selalu aktif mengajar tanpa pernah absen.

Bu Endang meninggalkan kelasnya. Semua teman teman melody berhamburan kemana mana, ada yang ke kantin, ke toilet, ke mushola, bahkan ada yang lompat pagar hanya untuk makan di warung Bu Sofi, kisah wanita paruh baya dan warungnya yang dikenal sebagai markas perkumpulan anak anak dengan tanda kutip!

Bianca menghampiri melody.

"Mel tadi bahas apa lagi?" Tanya bianca, saat ia hendak mengambil kursi nathan yang sudah pergi ke kantin lagi.

"Paling juga duit lagi" sahut aurel.

"Iya tah?" Bianca semakin penasaran.

"Ngga! Bukan, bahas soal Last Ceremony" gadis menjawab, melihat melody sedari tadi masih fokus membereskan sampah dihadapannya.

"Oh" bianca membeo.

"Last Ceremony? Kapan tuh?" Tanya lika yang tiba tiba saja datang dan ikut bergabung.

Melody dan gadis hanya mengangkat kedua bahunya, saat rapat tadi tidak dijelaskan mengenai kapan dan bagaimana acara last ceremony akan dilaksanakan besok!

"Masih mau kumpulan lagi" jawab melody setaunya.

"Ohhhhh" jawab lika, aurel, dan bianca bebarengan.

Melody dan gadis menatap ketiganya heran, apakah mereka bisa membaca pikiran satu sama lain? Sehingga kadang membuat mereka menjawab dengan serempak! Sudah lah itu urusan mereka!

💦💦💦


TERUNTUK KALEAN ANGKATAN 2020 ato angkatan sesudah dan sebelum, kalo mau ada QnA tulis aja dikolom komentar, bakal ada partnya sendiri👍 dan bakal aku upload pastinya!

Jangan lupa vote dan comment gaessss!!

To be continue ...

Salam.

Pipitandarstaapriani

Rentang WaktuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang