IMPORTANT!
Sebelum di baca, boleh lah votenya💆🏻♀️
TAPI JANGAN LUPA, DIBACA JUGA SAMPAI HABIS.
___________
-Ini sangat membantu aku, untuk part selanjutnya☺️jangan vote doang tapi gak dibaca ya sayang:)
********
"Salma..." panggil seorang laki-laki.
Salma masih asik membaca novel dan tidak mendengar panggilannya. Tanpa di sadari cowo itu mendekat, memperhatikan Salma sampai menolehkan kepalanya sembilan puluh derajat.
Salma pun langsung menutup novel, dan menyingkirkannya di samping secangkir kopi. Setelah meletakkannya, Salma melepaskan kedua earphone yang terpasang dikupingnya dan mengikat rambut panjang nya yang berwarna pirang.
"Anda siapa?" tanya gue dengan nada dingin.
"Anda Aurelia Salma Frensisca kan?" tanya laki-laki itu dengan penasaran.
"Iya" ucap gue, dan kembali mengambil novel.
"Sal, ini aku Reyhan. Kamu lupa?" tanya laki-laki itu.
Sontak Salma terkejut dengan pengakuannya, karena sudah 3 tahun Salma tidak pernah mendengar berita tentang sahabat lama nya ini. Dia menghilang setelah pindah sekolah, tidak pernah mengabari Salma sedikit pun. Salma menunggu dia selama itu, ada rasa kesal dan rasa khawatir di dalam dirinya. Bagaimana tidak? Dia berjanji akan terus menghubungi Salma, tapi ternyata laki-laki ini mengingkari janjinya.
"REYHAN!" ucap gue dengan terkejut. Gue yang tadinya memegang novel, langsung meletakkannya dengan suara yang sangat keras. Saking kerasnya, gue menjadi sorotan para pembeli yang ada di cafe.
"Eh jangan kaget Sal, aku malu" jawab Reyhan dengan sedikit menenangkan gue.
"Hapunten abdi Rey(maafkan aku Rey)" ucap gue dengan nada pelan.
"Iyaaa teu nanaon(enggak apa-apa)" jawab Rey dengan tersenyum.
"Hayu duduk sini!kumaha damang?(Bagaimana kabarmu)" ajak gue.
"Haturnuhun, alhamdulillah damang (terima kasih, alhamdulillah baik) " jawabnya sembari menarik kursi yang berada di depan gue dan langsung duduk berhadapan.
"Eh ko kamu gak pernah ngabarin aku sih Rey? Kan aku kesel sama kamu. Janjinya mau ngabarin, eh malah enggak." jawab gue dengan muka cemberut.
"Hapunten, aku gak bisa ngabarin karena tiba-tiba hape abdi hilang. Aku gak bisa hubungin kamu, no kamu juga gak ada di hape ibu" ucapnya dengan nada yang bersalah.
"Oalah, hape kamu hilang dimana?kok bisa?" tanya gue penasaran.
"Setelah sampai di bandara sana, pas abdi cek euweuh (hilang)" ucapnya menjelaskan.
"Ya allah.. terus maneh keur naon di Jakarta(apa yang kamu lakukan di jakarta)?"
"Aku nyari kamu Sal..Aku lagi libur terus aku ke Bandung, setelah sampai sana aku tanya satpam rumah kamu. Kata nya kamu pindah ke Jakarta. Yaudah aku nyusul kamu ke sini, dan aku ingat kamu dulu pernah bilang rumah kamu di Jaksel. Terus tadi kebetulan aku lewat mall ini, aku ngeliat ada cafe ini di dalamnya. Yaudah aku langsung pergi ke cafe" ucap laki-laki itu, menceritakan detail mengapa ia bisa pergi ke daerah rumah Salma.
Memang cafe ini adalah tempat sejarah bagi mereka berdua. Cafe pertama yang mereka datangi, ketika pertama kalinya mereka jalan bareng. (cabang nya dimana mana)
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Stuck
Romance#1(greget)🥇3may2020 Ya..ini terlalu sulit bagi saya, ini bukan soal cinta pertama, kedua ataupun seterusnya. Ini tentang diri saya, yang tidak bisa memecahkan misteri dari makna cinta yang sebenarnya. Seorang gadis cantik, pintar, dan sangat anti...
