Chapter- 11

243 55 2
                                    














Ekhem masih mau tau kelanjutannya kan? Yaudah deh, sebelum dibaca jangan lupa di vote yaa...






IMPORTANT!
Sebelum di baca, boleh lah votenya💆🏻‍♀️
TAPI JANGAN LUPA, DIBACA JUGA SAMPAI HABIS.

___________


-Ini sangat membantu aku, untuk part selanjutnya☺️jangan vote doang tapi gak dibaca ya sayang:)

********



Gue masih mengumpat dibalik selimut. Berharap makhluk halus itu segera pergi.

"Raffael sayang.. kok kamu belum bangun si?" ucap seorang wanita, yang suaranya terdengar tidak asing di telinga gue.

"Siapa ya?kek kenal" batin gue, sambil berpikir.

"Kamu tidur jam berapa si?ko jam segini belum bangun," tanya perempuan itu lagi.

"Liat ga ya...hmm, liat aja deh" batin gue yang masih sedikit takut dan berharap itu bukan jelmaan setan atau jin yang berwujud manusia pocong atau apapun lah.

Gue membuka selimut pelan-pelan. Berharap tidak ada jump scared seperti di film- film. Dan ternyata, gue menangkap sesosok perempuan yang tengah memandang foto album keluarga di atas meja belajar.

"MAMI!" teriak gue dengan spontan, yang membuatnya terkejut dengan suara gue.

"Ih kamu, bikin kaget mami aja.." jawabnya, yang langsung menaruh foto album dan menghampiri gue yang masih terkapar oleh tempat tidur.

"Mami kok tau aku gak masuk sekolah?" tanya gue yang langsung duduk.

"Mami gak tau kalau kamu gak masuk sekolah, justru mami cuma tau ayah kamu lagi rapat di luar" jawabnya sambil tersenyum kecil dan duduk di sebelah gue.

"Ohh..Raffa kangen tau sama mamii..." ucap gue dan langsung memeluk wanita paruh bayah ini.

"Mami jugaa kangen sama kamu..Anak mami makin lama makin cakep ya ..." jawab Emelia yang langsung membalas pelukan anak satu satunya itu.

"Si mami bisa aja," ucap gue sambil tersenyum kecil.

"Emang cakep kamu mah dari kecil. Oh iya, kamu kenapa si tumben gak mau sekolah?" tanya Emelia.

"Ga papa mi, lagi pengen sendiri terus istirahat di rumah. Lagian kan sekarang ada mami juga, jadi aku mau seharian sama mami..boleh kan?" tanya gue dengan muka sok imut.

"Gini nih ngeluarin jurus sok imut.. Nih ya Raffa, mami gak ngelarang kamu buat gak sekolah. Tapi..lain kali jangan begitu! oke?" saran Emelia.

"Iya mii..." jawab gue dengan muka sok bersalah.

"Kamu udah bilang walas belum, hari ini gak masuk sekolah?" tanya Emelia lagi.

"Belum mi" jawab gue dengan memelankan suara.

"Yaudah sini mami ijinin, sekarang kamu mandi. Abis mandi nanti kita masak bareng ya?" ucap Emelia dan langsung beranjak pergi ke bawah.

"SIAP MI!!" jawab gue dan langsung bergegas pergi ke kamar mandi.

-------------

Saat Salma memasuki kamar mandi untuk buang air kecil, dia tidak sengaja mendengar percakapan wanita yang tidak diketahui namanya. Wanita itu berjumlah tiga, Salma pun akhirnya memutuskan untuk mendengarkan percakapan mereka.

I'm StuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang