Chapter- 19

106 18 0
                                    




IMPORTANT!
Sebelum di baca, boleh lah votenya💆🏻‍♀️
TAPI JANGAN LUPA, DIBACA JUGA SAMPAI HABIS.

___________


-Ini sangat membantu aku, untuk part selanjutnya☺️jangan vote doang tapi gak dibaca ya sayang:)

-----------

00.00

         Salma dan Bintang sampai di depan pintu gerbang Rumah Salma. Salma turun dari motor Bintang, dan menyerahkan helm yang dikenakannya kepada Bintang.

"Sorry ya pulangnya jadi pagi-pagi begini" ucap Bintang, sebelum Salma masuk ke rumahnya.

"Emm, gue masuk dulu." jawab gue datar dan beranjak pergi untuk masuk ke dalam rumah.

"Sal.." panggil Bintang, memegang tangan Salma, mencoba untuk menghentikan langkah gadis itu.

              Salma hanya menoleh, memberikan tatapan lelahnya.

"Hati-hati" ucap Bintang menatap Salma dengan fokus.

"Hahaha. Lucu banget si lu, gue kan udah nyampe rumah." jawab gue, sedikit tertawa dengan ucapan pria ini.

"Ya gak papa. Hati-hati ntar abang lu marah" ledek Bintang menakuti Salma.

"Sialan lu. Yaudah sana hati-hati" ucap gue, melepaskan tangan Bintang dengan kasar.

"Yah diusir gue" jawab Bintang, mengalihkan pandangannya.

"Hari ini kita masih sekolah. Udah sana pulang" usir gue dengan nada lumayan keras.

"Yaudah iyaaa.. Dah bocil.." ucap Bintang mengacak-ngacak rambut gadis itu.

"Astaga rambut gue!" bentak gue dengan kesal.

"Dah.." pamit Bintang tersenyum kecil.

"hemm" jawab gue melambaikan tangan dan mengalihkan pandangan.

           Bintang menyalakan motornya, dan pergi meninggalkan Rumah Salma. Gadis itu, mengehela nafasnya. Dia tau apa yang akan terjadi setelah ini, apalagi kalau tidak kena marah oleh Bariq. Salma tidak pernah pulang pagi-pagi kecuali dengan Reyhan. Bahkan ketika dengan Reyhan pun, sahabat laki-lakinya itu meminta izin kepada orang tuanya untuk membawa Salma pergi sampai pagi.

"Pak ucup... pak ucuppp...pakk.." panggil salma dengan bisik-bisik.

     Pak Ucup masih tertidur di bangkunya. Salma hanya bisa menepuk jidatnya melihat satpamnya tidak mendengar panggilannya.

"Bapak..pak.. bangun pakk.. Ini Salma" panggil gue sekali lagi.

"Hah? apa, non Salma?mana non Salma, dimana! " ucap Pak Ucup dengan spontan, dan langsung berdiri dari posisi tidur nya.

"Astaga bapak bikin saya kaget aja. Bapak kenapa si?" tanya gue sedikit terkejut dengan tingkah bapak satpam ini yang tiba-tiba langsung berdiri dari tidurnya.

"Ya allah non.. bikin saya kaget aja. Tadi saya mimpi non Salma di culik, gak balik ke Rumah non" jawab Pak Ucup sedikit terkejut dengan kehadiran Salma.

I'm StuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang