Lily 'another life' (Completed)

23

Dering ponsel yang begitu menggema harus membangunkan sang tuan yang masih tertidur dengan mimpi yang entah apa dia alami. Saat ini masih pukul 04.15 pagi tapi harus ada yang menggangu tidurnya dihari weekend ini? Oh ayolah!

Joan meraba nakas untuk menemukan letak ponselnya, ketika mendapatkan dia langsung saja mengangkat telpon itu dan diletakan di telinganya tanpa mau membuka matanya sedikitpun pasalnya ini masih sangat pagi maka waktunya bermalas-malasan.

"Halo?" Ucap Joan dengan suara yang masih sangat lemas.

"Halo Joan, yailah masih tidur lo? Bangun woi! Atau gak gw bakal teriak sekencang mungkin." Ucap Eva diseberang sana.

Seketika Joan langsung lompat dan duduk dikasurnya itu, pasalnya tanpa berteriak pun suara Eva memang sangat membuat telinga pengang

"Eh toa! Mau bunuh gw pagi-pagi gini lo? Gila suara lo gede banget sampe loncat gw." Sungguh Joan akan melempar sahabatnya ini ke sungai amazon rasanya.

"Hehe maap nih, hilap aku tuh mamank" kekehan Eva yang merasa tidak berdosa itu malah tambah membuat mood Joan hancur seketika dipagi seindah ini.

"Ada apaan? Nelpon gw pagi-pagi, gak tau apa gw lagi tidur?"

"Yailah Jo galak bener dah lu, jangan ngomel mulu ngapa masih pagi juga." Ucap Eva lagi tanpa dosa.

Jelas Joan akan kesal karena waktu tidurnya diganggu begitu saja, apalagi ini hari weekend dan dimana dia baru saja terbebas dari semua tugas yang menggentayangi nya setiap hari.

"Buruan ngomong, gw mau tidur lagi!"

"Iye-iye dasar ketus! Tadi Tante Julia telpon gw nyuruh buat lo nemenin Ibel dan Rafa dirumahnya Tante Julia dan nanti disana juga ada Lala. Soalnya mang Dirman sama bi Narsih lagi pulang." Jelas Eva pada Joan.

"Jam berapa?"

"Ya sekitar jam 8 lo udah harus disana sama Lala dan lo jangan lupa jemput Lala sekalian!"

"Iya nanti gw kesana, yaudah gw mau tidur lagi. Bye!" Ucap Joan sambil memutus sambungan telponnya sepihak.

"Iya tap.... Yeh singa jantan, orang mau ngomong malah dimatiin." Ucap Eva kesal dengan sahabat satunya ini.

❇️❇️❇️

"Tante, om sama Eva mau ke rumah sakit dulu ya. Tolong kalian berdua jaga Ibel dan Rafa disini, kalau perlu apa-apa kalian bisa telpon Tante atau Om." Ucap Julia pada Joan dan Lala.

"Baik Tante, kita pasti jagain Ibel dan Rafa disini kok." Jawab Joan dengan ramah, dan diangguki oleh Lala dengan senyuman.

"Ibel sama Rafa jangan nakal ya, kasian nanti kak Joan sama Kak Lala nya malah repot ngurusin kalian." Ucap Julia beralih pada kedua bocah yang berdiri didekat Joan dan Lala.

"Siap Ma." Jawab Ibel semangat.

"Siap Tan." Jawab Rafa juga yang tak kalah semangat.

"Yasudah mama dan papa berangkat dulu yaa, bye."

Julian, Wily dan Eva akhirnya menaiki mobil milik keluarga Pratama yang dikendarai oleh Wily. Julia sengaja mengajak Eva agar dia bisa membantunya untuk membersihkan dan merapikan ruangan Lily.