"whoooooaaaaaaa akhirnya lulus kita brooooooo!" Teriakan semua siswa dilapangan.
"Bye putih abu-abu, bye masa-masa bucin ku!"
"Nanti malem acara prom night dan gw harus keliatan cantik pokoknya!" Ucap seorang siswi dengan anggota geng nya.
"Pasti dong! Dan kata nya boleh ajak orang dari luar juga. Gw harus ajak cowo gw." Sambung siswi lain dari anggota geng tersebut.
"Pasti lah, gw ajak gebetan gw yang ganteng nya ngalahin Zayn Malik!" Saut yang lainnya.
"Woi bangun! Mimpi lo ketinggian." Teriak mereka kompak.
Disisi lain. Lily, Lala, Joan dan Eva sedang memegang kertas bertuliskan LULUS.
"Akhirnya lulus juga kita." Ucap Lala
"Hahaha, iya ya. Gak nyangka banget bisa secepat ini, padahal gw rasa baru juga kemarin kita masih saling kenal." Sahut Lily.
"Iya, perasaan juga baru kemaren gw masuk nih sekolah." Sambung Eva.
"Makanya, kalo sekolah itu jangan kebanyakan ngehaluin mas crush lo! Mending doi peka sama lo." Sahut Joan.
"Yee, nyaut aja lo kulkas 5 pintu!"
"Eh btw, nanti malem kan boleh bawa orang luar kan ya?" Tanya Eva.
Diangguki oleh mereka bertiga.
"Lo mau bawa Gerald buat jadi pasangan dansa lo?" Tanya Eva lagi.
"Pasti lah! Karena seorang putri hanya boleh berdansa dengan pangerannya." Ucap Lily dramatis.
"Idih, kepedean banget lo!" Eva.
"Bukan sahabat gw!" Lala.
"Kebanyakan baca novel sih lu!" Joan.
"Hahaha, iya gw bercanda. Tapi pasti gw bawa Gerald kok." Sambung Lily.
🌸🌸🌸
Acara prom night.
Semua siswa baru saja datang dengan pasangan mereka masing-masing, tak terkecuali dengan Lily yang membawa Gerald sebagai pasangannya malam ini.
Lily baru saja turun dari mobil yang dibukakan pintu oleh Gerald nya.
"Terimakasih." Ucap Lily sambil tersenyum manis.
"Sama-sama tuan putri. Mau dituntun atau digendong sampai ke pelaminan?" Tanya Gerald disertai senyuman.
"Dituntut aja biar mesra, biar bisa selalu gandengan sama mas pangeran." Jawab Lily.
Saat mereka sedang asik saling gombal. Tiba-tiba Lala, Joan, Eva dan seorang lelaki yang lumayan tampan dan tinggi disebelah Eva datang dan mengejutkan Lily dan Gerald.
"Woi!" Teriak semuanya.
"Ih apaan sih lo pada? Ganggu banget deh." Ucap Lily kesal.
"Makanya kalo mau mesra-mesraan jangan disini!" Ucap Eva.
"Sirik bilang bwleee!" Sahut Lily sambil menjulurkan lidahnya.
"Eh btw, siapa nih?" Tanya Lily mengintrogasi.
"Oh ini Randy, pacar gw dong!" Ucap Eva memperkenalkan.
Lily, Gerald dan Randy pun bersalaman.
"Kok lo ganteng-ganteng gini mau sih sama Eva? Hati-hati loooh, lo bikin dia kesel sedikit aja. Tulang lo langsung patah!" Ucap Lily mengompori.
"Enak aja! Lu kata gw Samson?!"
Mereka menertawakan Eva.
"Eiiits tunggu dulu! Kayaknya ada cerita yang kita lewatin nih? Tentang sahabat kita yang dingin dan agak Lola tapi pinter ini. Cieeee kalian berdua ada ship ya?" Goda Lily.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lily 'another life' (Completed)
Fiksi RemajaLily adalah gadis yang jarang sekali bisa merasakan hangatnya berada ditengah keluarga, bercanda kapanpun yang ia mau dan bermain dengan orangtuanya. Pekerjaan lah yang menjadi penghalang antara waktu para orangtua dengan anak mereka. • • • • Bagai...
