Lisa berdiri sejak sekitar 15 menit yang lalu di depan sebuah minimarket, berseberangan dengan gedung BigHit Entertainment. Ia menggigit bibirnya dan sesekali menghela nafas gusar.
Setelah hampir seminggu Lisa menanti Namjoon menghubunginya sejak kabar dating Namjoon dengan Yeri terkuak, hari ini Lisa memutuskan untuk menemui kekasihnya itu di agensinya. Meski sebenarnya Lisa ragu, masih bolehkah ia memanggil Namjoon sebagai kekasihnya? Entahlah, Lisa tak tahu.
Sejujurnya Lisa sangat enggan untuk menemui Namjoon. Baginya, semua pemberitaan tentang kekasihnya dengan Kim Yerim a.k.a Yeri itu, sudah menjelaskan segalanya. Namun Lisa ingin mendengar semuanya langsung dari mulut Namjoon. Menjalin hubungan selama bertahun-tahun dengan pemuda Kim itu membuat Lisa tidak mau menyimpulkan segala sesuatunya secara sepihak. Paling tidak, ia harus memastikan semuanya sebelum memutuskan tentang kelanjutan hubungan mereka selanjutnya.
Lisa sedikit mendongak menatap gedung pencakar langit di hadapannya. Gedung itu bukan hanya ditempati oleh agensi BigHit, namun juga ada kantor perusahaan lain. Lisa sangat khawatir apakah ia bisa masuk ke dalam tanpa banyak pertanyaan dari petugas kemanan yang berjaga. Namun akhirnya, Lisa mulai melangkahkan kakinya dengan ragu menyebrangi jalan. Lisa tidak tahu apakah Namjoon ada di gedung BigHit atau tidak sekarang ini, karena pemuda itu sama sekali tidak menghubunginya, dan Lisa pun tidaki memiliki kontak member BANGTAN yang lain untuk bertanya. Jadi Lisa akan mencoba peruntungannya sekarang.
"Selamat siang, Anda mau ke mana?" seorang petugas keamanan mencegat Lisa. Lisa sedikit tergagap, dan memilin tali tas selempangnya dengan gugup.
"Uh.. aku mau bertemu dengan temanku,"
"Bisa kulihat kartu identitas Anda?"
"Tentu,"
Lisa merogoh tasnya dan menyodorkan kartu identitasnya pada petugas keamanan itu.
"Siapa nama teman Anda? Apakah Anda sudah membuat janji?"
"Uh, temanku bernama Kim Namjoon. Dia dari BigHit. Dan ya, aku sudah membuat janji dengannya.."
Petugas kemanan itu sedikit menaikkan alisnya mendengar nama Namjoon dan BigHit. Ia menghela nafas berat sambil menyodorkan kembali kartu identitas Lisa.
"Maaf Nona, kau tidak bisa masuk,"
"K-kenapa?" tanya Lisa kebingungan.
"Kau adalah orang ketiga puluh hari ini yang ingin masuk untuk bertemu dengan seseorang bernama Kim Namjoon," ujar petugas itu sarkastik. Lisa terkesiap.
"Apa ya yang mereka sebut tentang kalian.. hmm.. sasa.. ah, ya, ssasaeng fans!" lanjut petugas itu, membuat Lisa semakin melotot.
"Aku bukan ssasaeng fans, pak! Aku benar-benar akan menemui Kim Namjoon, a—,"
"Maaf Nona, BigHit melarang siapapun yang tidak ada dalam daftar untuk masuk, dan seperti yang ku lihat barusan.." petugas itu menunjuk setumpuk daftar di mejanya dengan dagunya. "..namamu tidak ada di dalam daftar mereka,"
"Pak, aku mohon! Aku benar-benar harus bertemu dengan Namjoon, aku memiliki kepentingan dengannya,"
"Kau harus pergi dari sini sekarang, Nona muda,"
"T-tapi pak, aku—," Lisa mencoba untuk meyakinkan, namun petugas keamanan itu melotot padanya.
"Tolong keluar sekarang juga, atau aku akan mengusirmu dengan cara yang lebih kasar!"
KAMU SEDANG MEMBACA
As Long As You Love Me | NAMLICE ❣️NC21❣️
Romance🌚Kim Namjoon, pemuda tampan keturunan keluarga kaya raya yang tegas dan berkharisma. Menjadi Leader bagi BANGTAN BOYS, idol boy group yang paling terkenal dan dipuja saat ini. Menjalani kariernya dengan bahagia dan telah memiliki segalanya. 🌝Lalis...