Cinta akan tiba ketika kita tulus dalam memberi, berhenti memperjuangkan yang tak layak diperjuangkan, bersyukur pada apa yang kita miliki
___________________________________Alexa melangkahkan kakinya ke arah meja paling pojok, setibanya disana ia menaruh pesanan pria yang tengah menundukan kepala nya itu diatas meja
"Silakan mas, ini pesanan nya" ucap alexa
Pria bertopi hitam itu mengangguk, alexa tidak ingin ambil pusing dengan sikap salah satu pengunjung nya itu. Ia berbalik badan, hendak meninggalkan nya. Tiba-tiba pergelangan tangannya ditahan oleh pria itu
"Eh" refleks alexa menepisnya
"Kenapa ya mas?" tanya alexa sopan
"Duduk" pinta pria itu
Alexa diam seketika. Ia sepertinya mengenali suara pria yang ada dihadapan nya ini
"Duduk dulu."
Pria itu membuka topi nya, menampakkan wajah tampan nya dengan senyum manis
"Ga-gavin" ujar alexa kaget
Gavin tersenyum. "Duduk dulu sayang"
Alexa duduk tepat dihadapan gavin, ia masih tak percaya gavin sekarang ada dihadapan nya. Melihat dirinya yang berpakaian pegawai cafe membuat alexa sangat was-was
"Kamu disini?" tanya alexa, "Maksud aku kamu kok bisa ada disini" ralatnya
Gavin tetap tersenyum, ia menggenggam satu tangan alexa yang berada diatas meja. "Ini kan tempat umum, siapapun boleh dong ada disini?"
Alexa berusaha menghilangkan rasa gugupnya saat ini. "Ah iya. "
Gavin yang mengerti kegugupan alexa berusaha mencairkan dengan memberikan senyum termanis yang ia punya. "Tadinya sih mau ngajak pacar, cuma ditolak. Jadi yaudah aku kesini sendiri aja" ujar gavin
Alexa menatap gavin dalam. "Kamu punya pacar selain aku?" tanya alexa
Dalam hati gavin ingin sekali tertawa melihat ekspresi alexa saat ini. "Ngomong-ngomong tadi pagi siapa ya yang nolak ajakan aku buat jalan-jalan?" tanya gavin sekaligus menggoda alexa
"Ish gavin aku serius! kamu ngapain sih disini?" tanya alexa
"Nemenin pacar aku kerja lah " ujar gavin
Alexa terdiam, entah mengapa ia merasa kepergok telah melakukan kesalahan
"Kenapa diam?" tanya gavin
Alexa masih menundukkan kepalanya, tangan nya saling beradu dibawah meja. Kelihatan sekali jika saat ini ia sedang gugup
"Kamu gak suka aku disini?"
"Yaudah aku pulang aja deh"
Alexa sontak menatap gavin yang hendak ingin mengeluarkan uang dari dompetnya. "Gavin" ucap alexa
Gavin menatap alexa, menunggu kalimat apa yang akan diucapkan oleh gadisnya itu
"Aku minfa maaf" ujar alexa

KAMU SEDANG MEMBACA
OUR PROMISE [COMPLETED]
Teen Fiction[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ] Dari kisah Alexa dan gavin, Kita dapat mengambil pelajaran bahwa cinta dibutuhkan pemahaman dan komitmen bukan hanya kepercayaan agar hubungan kalian tidak kandas ditengah jalan Seperti Gavin yang memahami Alexa. Ia melepa...