Dua Puluh Enam

3.4K 229 40
                                    

"tolong copykan semua dokumen ini"kata Kevin pada petugas koperasi

"baiklah, kau mau berapa lembar?" tanyanya

"1 saja" jawab Kevin.

selagi menunggu pengcopyan dokumen, kami hanya diam memerhatikan delik mesin fotocopy itu.

"ini anak-anak, sudah selesai" kata petugas koperasi

"baik, terimakasih pak" kata Kevin.

kami pun bergegas dari sana, dan mengembalikan dokumen data asli Mr.Chum ke Mrs. Elle.

setelah selesai mengembalikan dokumen itu, kamipun berinisiatif untuk diskusi di ruang CCTV karena tempat itu merupakan tempat teraman.

"ayo.. buka pintunya Leo, kunci ruangan ini padamukan?" Tanyaku

"Yap, dan ini diaa..." Leo mengeluarkan kunci ruangan CCTV.

cklek.. cklek
"Loh! kok ini... ruangannya, tidak terkunci?" Kata Leo heran

"Bagaimana bisaa??" Tanya Kevin

"Seharusnya ruangan ini sudah terkunci" sahut Leo.

aku dan Sandra saling pandang
"yasudah, coba kita masuk dulu, takutnya ada sesuatu yang hilang" ajak Kevin.

kamipun segera masuk. memulai mengecek satu persatu kaset hasil rekaman dan data data yang memang sudah ada di sana, mengingat takut kehilangan berkas berkas dan data penting yang sudah kami temukan di ruang CCTV itu.

dan syukurlah, tidak ada yang hilang. hanya saja...

"Eh.. ini ada surat" kata Sandra
sandra pun mengambil surat yang terletak di atas keyboard Komputer 1

"hah, surat apa ini" kataku, sambil melihat lihat isi luar amplopnya.

"Tidak ada pengirim" kata Sandra

"Apa kita buka saja? mana tahu untuk Mr.Chum atau Mrs.Elle" kataku lagi

"Tidak, tidak mungkin itu untuk Mr. Chum maupun Mrs.Elle. buka saja" kata Kevin

sandra pun membuka surat itu

————————————————————————
halooo adik adik
kalian kelihatannya ingin membantuku ya.. aaahh aku sangat tersanjung:D

Kalian kesulitan mendapat Clue dari Guru kalian itu? hmmm biar ku permudah.

Pergilah sore ini ke Artica Forest. dan kalian akan menemukan petunjuk disana

HAHAHA
aku sungguh baik bukan??!

Tapi kalian jangan senang dulu:D, kalau kalian tidak mendapatkan petunjuk disana. besok, akan ada pertunjukan menarik di sekolah

CKCK:D

selamat berjuang!
——————————————————————

tiba tiba Leo mengambil surat itu dan meremasnya, seakan akan muak dengan permainan yang tiada henti ini

"Akh! apalagi ini! apalagi?!" Katanya sambil mengacak acak rambutnya

"Haruskah kita kesana, kevin?" tanya Sandra

"kalian jangan langsung percaya sama pembunuh sial*an itu!!, bisa jadi kita di jebak" sambung Leo

"tapi Leo, kalau kita tidak mengikuti kemauannya, akan ada korban lagi besok. bagaimana? bisa jadi ini juga petunjuk untuk mempermudah kita menyelesaikan masalah masalah ini" Kataku sambil menangkan Leo.

"Ya, kurasa ini petunjuk yang masih tergambar seperti teka teki, mau tidak mau, kita harus ke Artica forest sore ini. dan mencari petunjuk selanjutnya secepat mungkin" Kata kevin

"Iyaa, Leo, sudahlah. jangan seperti ini lagi. kita akan menyelesaikannya bersama sama. oke?" kataku

"baiklah! kita akan mengupas tuntas biang sebenarnya" Kata Leo.

"Jadi, sekarang sudah pukul berapa?" tanya Sandra.

"pukul 2.45 pm" kataku.

"2 jam lagi akan sore" kata Sandra

"bagaimana kalo kita pulang dulu kerumah? ganti baju dan mempersiapkan hal-hal yang perlu disiapkan?. lagian sudah sekitar sejam yang lalu sekolah di bubarkan" kata Leo

"Yasudah. ayo ku antar kalian kerumah kalian masing-masing. nanti sore ingat, pukul 4.00 pm sudah standby" kata Kevin

"ok!" kata ku, Sandra, dan Leo

BERSAMBUNG...

Psycho High SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang