Kisah dua anak remaja yang belum mengerti perasaan mereka(?)
Mencoba untuk tidak menyukai sahabat sendiri namun gagal
Karena jodoh tidak akan kemana bukan?
▪Selamat membaca semoga suka:^^
▪Hiat:)
Shafira membeku ditempat dengan keadaan mulut setengah terbuka.
"Untuk semua yang sudah terpilih saya ucapkan selamat untuk kalian saya mengharapkan kerja samanya."
"Saya memilih pengurus tidak pernah banyak, jadi saya mohon kerja sama dan kekompakan kalian dalam menjalankan tugas nantinya. Saya hanya memilih yang terbaik dari terbaik."
"Jika saya memilih lebih banyak dari ini, saya rasa itu akan mengurangi kedislipinan kalian dalam menjalankan tugas."
"Dan ingat, kalian yang sudah terpilih tidak bisa mengundurkan diri karna alasan apapun. Berani berbuat harus berani bertanggung jawab pula."
"Baiklah, Untuk ketua, wakil ketua, sekretaris dan bendahara akan diumumkan pada rapat hari ini juga."
"Saya sudah menentukan orang orangnya, jadi tinggal saya umumkan hari ini."
"Untuk ketua dari kelas 11, Revano Denarga."
Kak arga? Ketua? Semakin susah dapetin dongggg ahhh' gumam Fira.
"Wakil ketua, Danish Rafidan"
'Mwo?! Ga nyangka sama danis guee'
"Sekretaris Diana Azalea dan bendahara Aldo Anggara."
"Ada yang ditanyakan?" Tambah pembina.
Semua diam, dan saling tatap tanpa berkata satu patah kata pun.
"Baik jika tidak ada kalian sekarang boleh kembali ke rumah masing masing. Dan selamat bekerja!" Kata pembina yang langsung disambut anggukan dari pengurus Osis baru tersebut.
Setelah rapat ditutup, mereka mulai berhamburan keluar ruangan dan langsung menuju ke rumah mereka masing masing.
Semoga suka cerita aku ya gaesss🤗🤗 Aku bikin cerita ini sebenernya pengalaman aku dulu sih tapi banyak yang aku ubah gitu. Makasih banget yang udah mau mampir🤗❤❤
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.