Sorry For typo :")
Happy Reading..
"kau?" Suzy mendadak gemetar. Ia berusaha untuk tetap berbicara meski membuang muka berkali kali terhadap lawan bicaranya.
"aku tadi lupa meminta nomor telephonemu. Bolehkah?" orang misterus tadi langsung membuka masker dan kacamata hitamnya. Membuat perasaan hati Suzy semakin tercampur aduk. Bahkan kakinya sampai tidak bisa diam.
"boleh. Silahkan saja." jawab Suzy masih dengan mulut yang gemetar. Jika saja ia punya nyali yang besar, Suzy akan menutup pintu sebelum orang misterius tadi meminta nomor ponselnya. Tapi hal itu sama sekali tidak mungkin ia lakukan. Kini semuanya sudah terlambat.
"terimakasih banyak! Sampai ketemu di hari esok noona."
Saat pria misterius tadi mulai menjauh, Suzy buru buru menutup pintunya. Kini ia hanya bisa menggeleng gelengkan kepala melihat nama Kim Taehyung di layar ponselnya.
Suzy tau ia fans yang beruntung. Tapi seharusnya tidak seberuntung sampai diberikan nomor ponsel seperti itu juga.
Ding dong...
Jam sudah menunjukan pukul 9. Astaga!! Suzy hampir saja terlambat untuk tidur.
####
Jam bekernya berbunyi kembali. Pemandangan yang pertamakali Suzy lihat benar benar berbeda. Ia hanya bisa melihat beberapa gedung dan juga, bukit tempat keluarganya tinggal. Kalau saja Suzy punya penghelihatan yang lebih tajam dari elang, ia mungkin akan menyapa keluarganya dari kejauhan.
Suzy menghentikan waktu berkhayal nya dan buru buru mandi. Suzy mengenakan blouse pink favoritnya dan celana jeans yang tidak terlalu ketat. Suzy benci berpakaian terlalu mencolok. Setelah berpakaian cukup rapi Suzy duduk di meja riasnya dan mulai menyisir rambut. Suzy baru saja memesan peralatan make up kemarin dan juga baru mempelajarinya kemarin, jadi Suzy belum terlalu lihai dalam masalah berdandan untuk pergi ke kampus.
"Siap! Kini saatnya untuk pergi ke kampus! Tapi...." langkah Suzy tertahan seketika begitu dirinya menatap kembali ke cermin.
Dirinya begitu cantik, sangat cantik!! Suzy juga paling tidak suka jadi pusat perhatian. Jadi, untuk itu Suzy mengenakan kacamata dan mengucir kuda rambut panjangnya itu. Kini penampilannya tidak terlalu mencolok.
Di kampus....
Taehyung yang sedang duduk duduk santai di taman sangat syok begitu melihat penampilan nerd Suzy. Yup! Taehyung sangat tidak suka jika penampilan Suzy seperti itu. Karena hariini ia akan memberi kejutan kepada semua mahasiswa di Haerim University. Taehyung tidak lagi ingin para wanita dari Haerim University terus mengikutinya layaknya penguntit.
Bahkan, Jika Taehyung lebih teliti lagi, para wanita penguntit itu lebih seram dan ekstrem dari Dispatch. Jika Dispatch hanya menyuting dari luar, wanita-wanita yang Taehyung maksud tadi sampai masuk ke rumahnya! Bukankah itu mengerikan?
"Suzy!! Kenapa penampilanmu seperti ini? Apa aku tidak salah lihat?" Taehyung buru buru menghampiri Suzy dan memutar pundaknya.
"kenapa? Apa tidak boleh?" seketika ingatan Suzy mengenai Taehyung adalah idolanya langsung hilang seketika. Suzy tiba tiba menjadi berani untuk berbicara dengan Taehyung menggunakan bahasa yang formal.
"tidak! Bukan begitu maksudku aah!!" seseorang menarik Taehyung menjauh dari belakang.
Itu adalah Jungkook!!
Sedang apa dongsaengnya kesini pagi pagi dan menghampirinya di situasi yang tak bisa dijelaskan seperti ini.
"kau jangan mendekati gadis itu! Lihatlah penampilannya! Saerom memperintahkan kita untuk tidak mendekati seseorang yang berpenampilan aneh seperti itu."
Suzy menaikan sebelah alisnya. Menandakan bahwa ia kini benar benar tersinggung.
"permisi! Anda tidak tau siapa saya?!!" balas Suzy dengan suara lantang. Beberapa pandangan mahasiswa mulai tertuju kepadanya.
"Sudahlah Taehyung! Tinggalkan gadis aneh ini sendirian di taman!" Jungkook menarik tangan Taehyung menjauh dari hadapan Suzy. Sementara Suzy sendiri sudah hampir menangis dengan perlakuan Jungkook.
Im Nayeon, Salah satu mahasiswa yang melihat insiden tadi pagi buru buru melaporkannya kepada Lee Saerom. Mahasiswa yang mengaku dirinya sebagai penguasa sekolah. Itu pasti sangat berlebihan!!
"Saerom, Saerom!! Aku tadi melihat seorang gadis yang sepertinya cocok untuk jadi bahan pembullyan kaliini. Ia adalah sasaran yang empuk." ujar Nayeon begitu sampai di ruangan kelas.
Saerom yang sedang duduk di meja dan menatap kearah jendela mengalihkan pandangannya.
"Siapa namanya? Kita akan temui dia di toilet nanti!"
"namanya Suzy Saerom! Dia adalah orang yang menggunakan kacamata. Rambutnya juga dikucir."
"ooh jadi seperti itu ya. Hm. Mudah saja bagiku untuk menjatuhkan Suzy."
TBC
.
.
Lee Saerom
DUH DUH DUH, cantik kayak begini masa mau dijadiin tokoh antagonis sih?? Abisnya nggak ada pilihan lain. Bagi penggemar Saerom, aku minta maaf ya :")
Kalau suka jangan lupa vote.
Soalnya aku dapet vote aja udah seneng banget.
Rasanya kalau dapet vote itu tangannya gatel pingin ngetik terus.
See You in next stories :)
KAMU SEDANG MEMBACA
I Changed Because Of You [END]
Novela JuvenilDi sebuah pedesaan terdapat seorang gadis Bernama Bae Suzy. Ia tinggal bersama kedua orangtuanya, kedua kakaknya, dan adik perempuannya. Pada Suatu hari, Suzy diterima di suatu universitas bernama Haerim University. Suzy pada awalnya menutup penampi...