Hari ini adalah hari dimana dia akan kembali ke kampung halamannya. Yah, selama ini dia tinggal di Amerika karna perpindahan kerja orang tuanya.
Tok..tok..tok..
Pintu kamar Kila diketuk oleh ibunya untuk membangunkan anaknya yang masih juga belum bangun. Padahal hari ini adalah hari paling bahagia baginya.
"Kilaa, bangun nak" ucap ibunya sambil mengetuk pintu kamar Kila
"Kilaa" ucapnya sekali lagi, tetapi masih belum ada jawaban dari anak semata wayangnya itu. Kemudian ibunya pun berniat untuk masuk saja ke kamar Kila.
Cklek..
"Eh ga dikunci ternyata" ucap ibunya sambil membuka pintu
"Astaga anak ini masih saja belum bangun" ucapnya sambil menggelengkan kepala kemudian menghampiri anaknya yang masih tertidur dengan memeluk bantal guling kesayangannya.
Dia pun duduk disamping Kila, ibunya mengelus rambut Kila lembut. Ada rasa tidak tega untuk membangunkan anaknya itu, tapi jika tidak dibangunkan mereka semua akan telat untuk pulang ke Indonesia.
"Kilaa, sayang bangun nak kita kan mau pulang ke Indo" ucap ibunya sambil masih mengelur lembut rambut putrinya
Kila yang mendengar suara ibunya pun mulai membuka matanya perlahan. Kemudian dia bangun dan mendudukan diri dikasurnya.
"Huamm..Ehh Mamah" ucapnya sambil tersenyum kepada ibunya dan mengucek matanya
"Udah cepetan sana kamu mandi nanti kita ketinggalan pesawat" ucap ibunya
"Loh emang kita mau kemana Mah?" Tanya Kila bingung.
"Loh kamu lupa yah? Kan sekarang kita mau kembali ke Indo sayangg" ucap ibunya
Kila yang mendengar ucapan ibunya pun langsung membuka matanya lebar, dia terkejut sekaligus kesal kenapa dia bisa lupa akan hari ini.
"Astaga Mah Kila lupaa, yaudah kalo gitu Kila harus cepet-cepet mandi!!" Ucap Kila lalu dia bangun dan berlari pergi ke kamar mandi.
Ibunya yang melihat tingkah anak semata wayangnya itu hanya menggelengkan kepala.
"Mamah tunggu dibawah yah sayang" ucap ibunya sambil pergi keluar kamar sang anak.
Setelah sepuluh menit Kila pun keluar dari kamar mandi dan segera mempersiapkan apa saja yang harus dia bawa.
Setelah selesai dia pun keluar kamar untuk menuju ke bawah menemui ibu dan ayahnya
"See you next time my bedroom!!" Ucapnya sambil tersenyum kepada kamarnya, kemudian dia pun menutup pintu kamarnya lalu menguncinya
"Selamat pagii Papahh, Mamahh" ucapnya lancang sambil menghampiri kedua orang tuanya dan mencium pipi keduanya.
"Ayo sarapan dulu sayang" ucap ayahnya
"Siap Pah!" Balas Kila sambil mengangkat tangannya dengan gerakan hormat
Ayahnya yang melihat tingkah lucu anaknya itu hanya menggelengkan kepala sambil tersenyum dan melanjutkan makannya.
Setelah selesai sarapan Kila dan kedua orang tuanya pun segera pergi ke mobil dan memasukan barang-barang yang akan dibawa.
"Gaada yang ketinggalan nak?" Tanya ibunya pada Kila
"Mmm..gaada Mah" balas Kila
"Yakinn?" Tanya ibunya kembali. Karena dia tau jika anaknya itu sangat pelupa terhadap barang-barangnya sendiri.
"Yakin Mamahh.. Untuk hari ini Kila udah siapin semuanya dan gaakan sampe ada yang ketinggalan" balasnya yang hanya dibalas oleh senyuman oleh ibunya.
"Udah semua pak buk?" Tanya pa supir
"Sudah pa, ayo masuk nanti kita telat" ajaknya kepada ibunya dan Kila
Setelah sampai di bandara mereka pun segera memasuki pesawat. Selama di perjalanan Kila hanya mendengarkan musik kesukaannya sambil melihat pemandangan dari jendela pesawat.
***********
Setelah sekian lama akhirnya mereka sampai di Bandara Soekarno-Hatta.
"Akhirnyaa gue sampai juga di Indonesia" ucapnya gembira
"Yaudah Kila ayo masuk ke mobil kita pulang" ucap ayahnya yang dibalas anggukan kepala oleh Kila
Setelah beberapa menit mereka pun sampai di rumah lamanya. Rumah yang lumayan besar itu menjadi saksi masa kecil Kila. Oleh karena itu Kila sangat merindukan rumah tersebut.
"Mah Pah, akhirnya Kila bisa pulang juga kerumah ini Kila kangen bangett" ucap Kila sambil memeluk kedua orang tuanya dari samping.
Kila pun segera memasuki rumahnya yang disusul oleh ibu dan ayahnya.
"Assalamualaikum.." Kila mengucapkan salam lalu langsung memasuki rumahnya tersebut.
Kila pun langsung menyenderkan diri di kursinya, karena dia sangat lelah karena perjalanan yang lumayan lama. "Huhh cape banget gue"
Ibu dan ayahnya pun sekarang berada dikursi bersama Kila.
"Sayang besok kamu mulai sekolah yah, nanti Papah daftarin kamu" ucap Papahnya yang membuat Kila sangat bahagia, karena dia bisa lagi sekolah disini.
"Yeayyyy makasih Papahh!!" Balas Kila gembira.
"Yaudah kamu ke kamar gih istirahat pasti kamu cape banget" ucap ibunya pada Kila
"Iya Mah" balasnya kemudian dia pun beranjak pergi ke kamarnya.
Setelah sampai di kamar dia pun langsung merebahlan diri dikasurnya. "Gasabar gue buat sekolah besok dan ketemu temen-temen baru!"
Karena dia sangat kelelahan perlahan Kila menutup matanya dan tertidur pulas.
Haiii ini cerita pertama aku yah!! Kalo ada kesalahan ya dimaklumin yah namanya juga pemula hehehe😁
Jangan lupa vote dan Comentnya ya gays!! Happy reading😍
Dan jangan lupa follow akun wp aku heheh😂
KAMU SEDANG MEMBACA
AQILLA
Teen FictionAqilla Arabelle biasa dipanggil Kila wanita berparas cantik yang berhati lembut seperti sutra. Terlahir dari keluarga yang sangat harmonis membuat hidupnya sangat bahagia. Ditambah dia adalah anak satu-satunya yang membuat dia sangat disayangi oleh...