Pernikahan pun berlangsung walau penuh dengan drama, namun akhirnya Liana dan Damian resmi menikah. Hati Ara sangat sakit tapi dia harus ikhlas, belum sempat acara itu selesai Ara pergi meninggalkan resepsi itu karna tidak sanggup lagi menahan semuanya.
Ara menghubungi Alika dan pergi dengannya, dia menceritakan semuanya pada sahabatnya itu, Alika sangat sedih melihat nasib sahabatnya itu, dia kasihan pada Ara. Mengapa gadis sebaik Ara harus mengalami nasib seburuk itu.
Dari kecil hanya tinggal dengan paman dan bibinya saja lalu kini kehilangan cintanya bahkan didetik-detik akan menikah.
"Kenapa yah Alika nasibku seburuk ini sebenarnya aku punya kesalahan sebesar apa? sehingga harus mendapatkan takdir seperti ini," keluh Ara dengan air mata yang mengalir deras, dada sangat amat sesak.
"Sabar Ara, kamu gadis yang sangat baik. Pasti Tuhan memiliki rencana lain dibalik ini semua Ara dan kamu kelak akan bahagia dengan mendapatkan pengganti yang lebih baik dari Damian." Alika menenangkan sahabatnya itu.
"Aku harap juga begitu Alika." Ara sambil mengusap air matanya.
Ara menginap di tempat Alika, dua hari berlalu dan dirinya seperti tidak ada semangat hidup. Alika dan Bobby selalu berusaha menghiburnya, tapi tetap saja Ara bersedih.
Sementara itu Damian dan Liana sedang bulan madu ke Jepang selama satu bulan. Itu sengaja dilakukan Dara agar putranya tidak selalu mencari Ara, walau tentu saja Damian menolaknya dengan tegas, tapi berkat paksaan dari Dara dan Nic, akhirya terpaksa Damian menuruti keinginan orangtuanya.
Saat acara selesai Damian seperti orang kesetanan, dia mengamuk membabi buta walau sudah dipukul dan disadarkan ayahnya namun dia terus pergi mencari Ara, tapi tidak ketemu.
Akhirnya Dara memaksanya pergi ke luar negeri selama sebulan, walau Damian menolaknya tapi dengan segala cara dan paksaan akhirnya lelaki itu mau juga walau entah satu bulan disana bagaimana perlakuan Damian pada Liana dan bagaimana hubungan mereka.
Setelah seminggu lamanya akhirnya Ara sedikit merasakan semangat hidupnya kembali, dia sadar dia tidak boleh larut dalam kesedihan.
Ara, Sonya, Bobby, Haris, Anggara, dan Alika sering pergi nonton dan jalan-jalan hanya untuk menghibur Arabella. Dia bersyukur memiliki teman-teman seperti mereka yang selalu ada dan menjadi penguatnya saat jatuh. Mereka selalu memberikan support dan menghibur Ara saat sedih, itulah yang dinamakan the real sahabat.
"Aku rasa aku sudah mulai melupakan rasa sakit ini dan ikhlas Al, aku akan memulai hidupku yang baru. Aku harap Damian dan Liana juga memulai hidup baru mereka," ujar Ara dengan senyumannya.
"Wah sahabatnya aku emang yang terbaik, kita nanti sama-sama cari pangeran tampan bersama oke?" puji Alika dengan cengirannya.
"Bukannya kamu mah udah ada pangeran Bobby yang selalu ada untukmu, ya!" goda Ara pada Alika yang membuat gadis itu kesal.
Ara menyimpan semua kenangan Damian dalam kotak kenangan dan menguncinya, dia memutuskan melupakan semua masalalunya yang buruk dan menjalani hidup barunya walau susah.
***
Baru saja Arabella memulai hidup barunya dia dikejutkan dengan kabar yang buruk, pamannya kritis dan memerlukan biaya operasi yang sangat mahal sedangkan Ara dan bibinya tidak memiliki uang sebanyak itu, dia tidak tau harus bagaimana saat ini.
Ara sangat menyayangi paman dan bibinya karena hanya mereka berdua lah keluarga yang di miliki Ara. Sedari kecil Ara di rawat dan di besarkan oleh mereka berdua tentu saja Ara harus melakukan apapun agar bisa menyelamatkan pamannya. Mama Dara menawarkan sebuah tawaran yang mengejutkan.
"Nak, bukan maksud mama mengambil kesempatan dalam kesempitan, mama hanya ingin kamu jadi menantu mama. Mama akan membiayai semua operasi dan pengobatan pamanmu asalkan kamu menikah dengan Liam," pinta Dara dengan penuh harapan, karena dia sangat ingin Ara menjadi menantu nya.
Arabella sangat kaget dan tidak menyangka bahwa mama Dara akan mengatakan hal tersebut.
"Mah, aku dan Liam tidak saling mencintai. Lagipula Liam sudah memiliki kekasih dan usia kami terpaut sangat jauh mah, aku lebih tua lima tahun dari Liam. Lebih baik mama carikan istri yang baik untuk Liam yang sesuai dengan usianya." Arabella menolak keinginan Dara dengan sopan.
"Justru itu nak, mama tidak setuju Liam dengan pacarnya itu, dan mama rasa perbedaan usia tidak jadi masalah, kamu kandidat menantu terbaik untuk mama. Kamu yang paling pantas untuk Liam nak." Mama Dara membuat Ara semakin bingung.
Dara membiarkan Arabella berfikir tapi waktunya tidak banyak karna pamannya harus cepat di operasi, disisi lain Dara dan suaminya telah sepakat akan menjodohkan Liam dengan Arabella. Mereka memaksa Liam dan akhirnya dengan terpaksa Liam menurut saja.
"Mah, Ara sudah buat keputusan. Ara mau menikah dengan Liam asal mama mau membiayai semua pengobatan dan operasi paman."
Arabella dengan terpaksa dan berat hati akhirnya menyetujui usulan mamanya, dia tidak memiliki pilihan lain saat ini, dia akan melakukan apa saja demi pamannya itu.
Nic dan Dara sangat senang mendengar kabar itu.
"Tentu Ara, terimakasih yah kamu sudah mau menerima tawaran dari papa dan mama. Kamu tenang saja mama akan pastikan operasi pamanmu dan seluruh pengobatannya berjalan lancar." Dara senang karena harapannya terwujud.
Setelah operasi pamannya berjalan lancar dan sehat mereka langsung menyiapkan acara pernikahan Liam dan Ara, mereka sengaja tidak mengabari Liana dan Damian. Karna jika sampai Damian tau pasti dia akan menggagalkan semuanya, makanya Dara dan suaminya sengaja membuat Damian di luar negeri untuk waktu yang lumayan lama agar tidak menggagalkan semuanya.
Ara dan Liam resmi menjadi suami istri, pernikahan diadakan secara sederhana dan hanya mengundang kerabat dekat saja sesuai permintaan Liam dan Ara. Bahkan Ara tidak mengundang satupun temannya dan tidak memberitahu mereka.
Setelah acara resepsi selesai Liam membicarakan sesuatu pada orangtuanya dia meminta agar dirinya dan Ara tinggal di rumahnya. Orangtuanya terkejut sejak kapan anaknya yang masih kuliah itu punya rumah dan dapat uang dari mana? Ternyata Liam telah merintis sendiri usaha Kafe dan restoran miliknya selama ini diam-diam dan kini dia sudah memiliki rumah sendiri.
Nic dan Dara bangga pada kedua putranya yang mandiri, Damian juga tidak mengurus perusahaan keluarga melainkan membangun perusahaan nya sendiri walau dengan modal dari papanya.
Dan ternyata Liam yang walau kadang masih kekanakan, semaunya dan egois itu juga bisa mandiri.
***
Disisi lain Ara sudah selesai membersihkan diri dan berganti piyama tidur, matanya menerawang membayang kan takdirnya yang begitu rumit.
Semua begitu tiba-tiba, dimulai dari dia dan Damian yang akan menikah lalu tiba-tiba kejadian buruk datang dan membuat Ara harus melepaskan semuanya. Lalu kini takdir kembali mempermainkannya yang membuat dia harus menikah dengan Liam yang merupakan adik dari mantan pacarnya itu. Lebih tepatnya mantan calon adik ipar. Dengan beda usia 5 tahun, padahal sedari dulu Arabella menganggap Liam seperti adiknya sendiri dan kini lelaki itu yang menjadi suaminya, Ara tersenyum kecut memikirkan takdirnya yang lucu itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Young Husband (REPOST)
RomanceFollow dulu sebelum baca! (MATURE) Ara dan Damian sudah berpacaran 7 tahun lamanya, mereka juga akan segera menikah. Tapi tiba-tiba takdir membuat rencana pernikahan mereka gagal, dan Ara malah harus menikah dengan Liam, adik dari Damian yang sudah...