Busan

3.3K 358 38
                                    

Christ menggendong Liam yang tertidur ,
sedang Namjoon mendorong stoler si kembar menuju mobil jemputan mereka ,

Betapa hati Namjoon bahagia , begitu lama dia meninggalkan negaranya dan setelah sekian lama , dia kembali menghirup udara korea , dia ingin lama disini , apapun akan di usahakan demi bisa tinggal kembali di korea ,

"Christ .. Thank You ," kata Namjoon tulus , matanya berembun menatap suaminya , dia begitu bahagia , sangat bahagia

Christ tersenyum ,

"Udara semakin dingin , kita harus segera sampai ke pethouse , kalian harus beristirahat ,

.
.

Pagi di pethouse yang pernah Christ tempati dulu , dekorasi berubah total , Christ seakan ingin membuat suasana baru di tempat tinggalnya ,

Namjoon bangun saat suaminya dan Liam bergelung dalam mimpi mereka , diliriknya ranjang si kembar , Kai bangun duluan sedang Rose masih terlelap

Kai tertawa dengan mengeluarkan suara mirip anak kucing yang minta di angkat induknya ,

"Selamat pagi sayang , kau lapar hmm ," celoteh Namjoon pada Kai ,

Kai menjawabnya dengan suara khas bayi , hampir mirip bayi yang gelisah karena kehausan. ,

Namjoon mengganti popok Kai , kemudian menggendong bayi Kai keluar kamar ,

Eric menyambut Namjoon bersama Kai ,

"Dia bangun ? Mau ku siapkan air mandi Kai ?" tawar Eric

"Nanti dulu Eric , Kai ingin menyusu ," jawab Namjoon

"Joon , tuan Christ akan marah jika kau keluar kamar hanya memakai kemejanya saja ," kata Eric ,

Namjoon mengabaikan , dan mendudukan dirinya di sofa dekat perapian , membuka dia kancing kemejanya dan mendekatan Kai di dadanya , Kai seakan tau dimana letak puting susu Namjoon , bayi itu menikmati sarapan paginya ,

"Pelan - pelan Kai ,"

Eric datang membawakan selimut untuk menutupi kaki Namjoon ,

"Terima Kasih ," kata Namjoon ,

"Joon , kau ada waktu ? Aku ingin membicarakan sesuatu padamu ," kata Eric takut - takut ,

Namjoon mengalihkan atensinya penuh pada Eric ,

"Katakan saja , apakah kau butuh privasi ? Kita bisa bicara saat Christ berangkat ke kantor ,"

"Iya .. Saat tuan Christ pergi ke kantor ," jawab Eric

"Baiklah , kita bisa berbica dengan santai sambil merawat kedua bayi - bayi ku , dan juga Liam ,"

"Tentu Joon ,"

.
.

Pagi pertama bagi pasangan suami istri ini memulai kegiatan mereka ,

Christ sedang menikmati sarapannya , Liam yang susah makan brokoli dan Namjoon masih merayunya , dan si kembar yang tertidur sembari berjemur sinar matahari pagi , kulit mereka butuh sinar matahari agar vitamin E dan K mereka aktif ,

"Joon ada yang ingin ku katakan padamu ,"

"Katakan Christ , ya Tuhan Liam , momma akan marah pada Liam jika Liam tidak makan sayuran Liam ," gerutu Namjoon

Liam memandang sang Ayah seakan meminta pertolongan , tapi Christ menjawab dengan gestur 'makan dan turuti kata ibumu' dan Liam kembali memakan tumis brokoli itu dengan berat hati

"Christ katakan ," lagi kata Namjoon

"Steve dan Eric memutuskan berhenti bekerja dengan ku ," kata Christ

IF I HAVE HEART TO HATE YOU ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang