The School Horor

The glass ghost (1)

-
-
-
-
-
"Jika kau berkaca di depan cermin ini berarti kau siap mati di tangan ku"
-
-
-
-
-

Setelah kejadian itu siswa/siswi di perbolehkan istirahat dan tangga menuju TU di tutup sementara agar tidak terjadi apa-apa.

Irene dan dkk sedang menuju kanti namun saat di kanti mereka mendengar obrolan dari kaka kelas.

"Parah banget tau,ini udah yang ke enam kali kejadian kaya gini, tanpa ada penyebab sama sekali lagi,kaya nggak masuk akal"

"Iya, udah malah ini hari pertama Adek kelas pada masuk takutnya pada keluar dari sekolah ini"

"Gara gara kejadian lima bulan yang lalu jadi kaya gini ya"

Itu lah omongan yang di dengar oleh irene dan dkk dan mereka melanjutkan pergi ke kantin.

"Kejadian 5 bulan yang lalu ya? "Ucap Umji yang baru saja duduk.

"Kalo kita nanya percuma pasti nggak bakal di kasi tau kan"ucap Ayen.

"Kalo begitu biar gw nanya sama barang barang yang ada di sini"ucap Mina.

Ya Mina mempunyai kelebihan yaitu psikometri yang artinya dia mempunyai kemampuan berbicara dengan hewan atau tumbuhan,bahkan dengan benda-benda 'mati' bagi Mina mempunyai kemampuan ini, setiap benda adalah kumpulan molekul yang menghasilkan gelombang khusus yang merekam peristiwa. Rekaman rekaman peristiwa tersebut yang bisa di baca oleh Mina. Tetapi Mina tidak bisa sembarangan mengunakan kemampuannya karena dia akan mimisan selama 10 menit.

"Lu yakin Min?, entar lu mimisan lagi"tanya Jeki.

"Ya gw yakin kan ada lu berlima ini yang bisa jaga gw, lagian gw cuman make sekali doang ngak bakalan make sampe lebih dari 3"jawab Mina.

"Yakin lu Min, kita semua khawatir sama lu"ucap Dio.

"Udah si slow aja sama gw, yang paling terpenting gw mau nanya sama benda apa? "Tanya Mina.

"Lah kan lu yang mau nanya"ucap mereka barengan kecuali Mina.

"Ya allah salah apa hamba punya temen kaya gini"ucap Mina sembari mijit  kepala.

"Udah lah mikirin itu mah nanti aja, sekarang kita makan "ucap ayen.

"Oke karena Ayen yang nyuruh kita makan berarti dia yang ambil pesanan kita "ucap Irene sembari senyum jail.

" lah ko gw si Ren, aturan mah ganti peringkat kek, masa dari Smp sampe sekarang gw di suru ambil pesanan"ucap Ayen.

"Lu nolak gw pites lu"ucap Irene sembari melotot.

"Iya iya iya gw yang ngambil dah, Jek bantuin gw yuk"ucap Ayen sembari megang pundak Jeki.

"Ogah ah gw males bantuin lu ent... "Ucapan Jeki kepotong sama Ayen.

"Gw yang bayar pesenan lu"ucap Ayen.

"Oke kuy lahhhh"ucap Jeki sembari berdiri dari duduknya.