Chapter 8

1.9K 213 38
                                    

Rate M for save ~

Happy Reading



"Berhenti main-main Bear"

Seulgi berusaha melepas pelukkan Jimin tapi tenaganya tidak bisa mengalahkan Jimin, dia terlalu lemah untuk laki-laki kasar seperti Jimin.

Disebrang jalan Jungkook sudah mengklakson mobilnya dan memberi isyarat pada Jimin, membuat Seulgi semakin gelisah

"Jangan macam-macam Jimin!"

"Kau yang macam-macam denganku Bear!" kata Jimin lirih tapi penuh penekanan

"Tidak."
"Kumohon jangan seperti ini Jimin!"

Jimin berdecih "Menangislah saat ku beri belajaran nanti"

Saat itu juga Jimin membawa Seulgi secara paksa masuk kedalam mobil, tentu saja Seulgi memberontak tapi Jimin bisa mengatasinya dengan mudah.

Begitu Jimin masuk Jungkook langsung keluar dari mobil "Hyung! Pelan-pelan"

"Jimin! Apa yang kau lakukan!"

Jimin hanya menunjukkan seringainya "Memberimu hukuman"

"Jimin!!"
"Lepas!"

"Jangan melawan Bear!"

"Jim"
"Jangan!"

Jungkook yang menunggu diluar hanya melihat pemandangan mobil yang terus bergerak, untung saja jalan ini sepi hanya kendaraan besar yang lewat. Kalau tidak sudah pasti hal gila yang dilakukan Jimin akan ketahuan

"Jimin hyung benar-benar menggilai Seulgi" gumam Jungkook

Setelah hampir setengah jam lebih, Jungkook seperti mendapat isyarat dari Jimin untuk masuk kedalam mobil lagi, sebelum akhirnya masuk Jungkook lebih dulu memasukkan koper Seulgi kedalam bagasi.

Klek.

Pemandangan pertama yang dilihat oleh Jungkook adalah Seulgi yang menunduk sambil menangis.

"Lihat apa?!"
Bentak Jimin yang masih mengancingkan pakaiannya, Jungkook hanya menggelengkan kepalanya.
"Jungkook! Kita kembali" lanjut Jimin

Selama perjalananan mereka suara isakan Seulgi masih terdengan jelas. Sedangkan Jimin dan Jungkook bersikap masa bodoh pada Seulgi.

"Hyung! Bagaimana mau ku bantu lagi?"

Setelah sampai Jungkook menawarkan diri membantu Jimin membawa Seulgi masuk.
Ke rumah Jimin yang tempatnya cukup jauh dari keramaian, sederhana dan cukup terawat.

"Tidak perlu!"
Jimin melemparkan kartu kreditnya pada Jungkook "Sesuai janjiku"

"Wah. Terimakasih Hyung!"

"Bersenang -senang lah! Dan perempuan berdada besar itu buatmu saja"

"Siap"

Jungkook keluar dari mobil "Panggil aku jika butuh bantuan Hyung" ucapnya sebelum akhirnya pergi meninggalkan Jimin

Sekarang hanya ada Jimin dan Seulgi, Jimin menyandarkan tubuhnya sambil menatap Seulgi yang masih menunduk sejak tadi.

Jimin masih tidak menduga jika Seulgi sekarang berada didepannya dan bersamanya, jika saja dia telat sedikit saja pasti Seulgi benar-benar akan pergi. Menghilang seperti dulu.

BAD BOY (SeulMin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang