❝ 𝐌𝐢𝐧𝐞 ❞－𝙹𝚘𝚑𝚗.𝙹𝚊𝚎

Two

' gak nyangka bakalan dapet readers dan vote sebanyak ini dalam waktu dekat. intinya lop banyak² buat kalian semua💚🐾

.
.

Burung-burung mulai berkicau dengan sangat merdu, mentari sudah menampakkan dirinya menandakan hari sudah pagi. Namun seorang pria bernama Jaehyun masih tertidur lelap di bawah kungkungan selimut yang hangat dan nyaman.

"Hei! Bangunlah!"ucap seorang pria tepat di samping telinga Jaehyun dengan suara yang sedikit keras.

Jaehyun membuka kedua matanya perlahan lalu mengerutkan keningnya dan setelah itu duduk, menatap takut pria yang ada di sampingnya.

"Si..siapa k-kau?"tanya Jaehyun dengan suara yang sangat pelan bagaikan hembusan angin namun masih dapat di dengar oleh pria itu.

"Aku Na Jaemin dan kau bisa memanggilku Jaemin,"jawab pria itu.

"Oh ya aku hampir lupa, tujuanku ke sini setelah membangunkanmu adalah untuk menyuruhmu mandi.. baju gantimu akan kuletakkan di atas ranjang. Jika sudah selesai berpakaian, langsung turun ke bawah karena Johnny sudah menunggumu."

Jaehyun mengedipkan matanya dan berusaha mencerna perkataan Jaemin. Maklum, Jaehyun baru saja bangun dari tidurnya dan otaknya belum bisa merespon secara sempurna.

Setelah beberapa saat, Jaehyun mengangguk pelan.

Puk

Puk

Puk

Jaehyun menoleh ke arah Jaemin ketika tangan pria bertubuh lebih kecil darinya itu mengelus pelan rambutnya.

Jaemin menyingkirkan tangannya dari kepala Jaehyun lalu pergi begitu saja. Jaehyun tak ingin ambil pusing, ia segera masuk ke dalam kamar mandi dan membersihkan dirinya.

Beberapa saat kemudian Jaehyun keluar dari kamar mandi dan hanya memakai handuk yang ia lilitkan di pinggangnya.

"What!? Apa apaan ini!? Mengapa celananya sangat pendek!!?"kata Jaehyun tak terima.

'Oh God, ini sangat memalukan,'batin Jaehyun.

〜

Jaehyun benar-benar gugup saat menuruni anak tangga. Ia tidak dapat membayangkan nanti bagaimana Johnny memandangnya dengan pakaian seperti ini. Ugh, ingin rasanya Jaehyun protes pada manusia bernama Na Jaemin itu. Bagaimana bisa dia memberikan Jaehyun baju kemeja panjang sampai setengah paha dan hotpants yang lebih pendek dari panjang kemejanya! Itu membuat Jaehyun seperti tidak memakai celana saja!

Tangan Jaehyun berkeringat dingin. Ia benar-benar malu setengah mati karena sekarang ada Johnny di hadapannya sedang duduk di kursi sambil memainkan ponselnya. Menyadari ada kedatangan seseorang, Johnny meletakkan ponselnya lalu menoleh ke arah samping.

Dan wow, Johnny menatap Jaehyun dari atas sampai kebawah membuat Jaehyun menjadi sedikit risih dan malu.

"Apa yang kau lakukan di sana? Kemarilah,"kata Johnny sambil mengibaskan jarinya memberi kode agar Jaehyun mendekat kearahnya.

Dengan langkah sedikit ragu, Jaehyun berjalan mendekat. Jaehyun menggigit bibir bawahnya menahan malu. Baru kali ini ia berpakaian seperti ini.

"Duduklah di sini,"ujar Johnny lagi sambil menepuk pahanya.

"N-nee?"

"Aku harap kau tidak tuli, Jaehyun. Aku tidak suka jika harus mengulang kembali kata-kataku."

Jaehyun bungkam. Ia sekarang takut, sangat takut kepada Johnny walau hanya menatap nya sekilas. Akhirnya Jaehyun menurut dan duduk di atas pangkuan Johnny, dalam posisi seperti ini membuat Jaehyun sedikit tidak nyaman. Namun apa boleh buat, Jaehyun memilih untuk memulai acara sarapan pagi walau ia duduk di pangkuan daddynya.