"kamu belajar yang rajin ya sayang aku mau ke kelas aku dulu" ucap Arga sambil mengecup kening athaya.
"Iya aga thaya bakalan belajar yang rajin biar pintar kaya aga" ucap Athaya sambil nyengir.
Arga semakin dibuat gemas dengan kelakuan pacarnya itu "jangan nakal ya sayang" sambil mengacak gemas rambut Athaya.
"Aye aye captain" ucap Athaya sambil melakukan gerakan hormat.
Athaya memasuki kelas dengan riang dan langsung duduk dikursinya.
"Gemes banget gue liat Lo sama Arga thay jadi pengen deh gue ah" ucap Agatha atau yang lebih sering disapa tata.
Agatha merupakan sahabat Athaya dari kecil.
"Makanya tata cari pacar dong biar bisa kayak aku sama aga" ucap athaya.
"Lo kan tau kalok gue tuh jomblo gimana sih Lo" ucap Agatha sedikit kesal mengingat bahwa dirinya belum mempunyai pacar alias jomblo.
"Oh iya thaya lupa, maaf ya tata" ucap Athaya sambil tersenyum polos.
"Yaudah gapapa kok" ucap Agatha lagi.
Tak lama setelah Agatha berucap guru yang mengajar datang.
"Anak-anak sekarang buka buku paket halam 150 lalu kerjakan bila ada yang tidak paham silahkan bertanya" ucap pak Tono guru fisika sambil membenarkan kacamatanya.
Athaya dan Agatha adalah murid kelas IPA 3 sedangkan Arga dikelas IPA 1
"Lo udah selesai ngerjain tugasnya thay?" Ucap Agatha saat melihat athaya menutup buku.
"Iya thaya udah kok selesai ngerjainnya." Ucap Athaya sambil menopang dagu.
"Coba liat punya Lo yang nomor 5 dong gue belum nih susah." Ucap Agatha mengambil buku Athaya.
"Kebiasaan deh tata nih" athaya melirik kearah agatha.
"Lo kayak gatau gue aja deh thay" ucap Agatha sambil nyengir.
"Tata thaya bosen bangett" ucap Athaya melas.
Agatha yang melihatnya pun terkekeh "bentar lagi istirahat kok thay sabar Napa."
Kringgggg......
Bel tanda istirahat berbunyi
"Oke anak - anak silahkan kumpulkan tugasnya kedepan." Ucap pak Tono
"Thaya ayok ke kantin gue laper nih."ucap Agatha sambil memegang perutnya yang sudah kelaparan.
"Tata duluan aja deh thaya mau tungguin aga aja"
"Oke gue duluan udah laper nih bye".
"Bye tata hati - hati" sambil melambaikan tangannya.
Tak lama Arga datang sambil membawa kantong makanan. "Udah lama ya nunggunya hmm" ucap Arga saat duduk disamping Athaya.
"Gak lama kok aga, tata aja baru keluar."
"Syukur deh kalok belum lama, nih aku bawain roti kesukaan kamu sama susu kotak kesukaan kamu juga"
"Makasih aga kok aga tau sih thaya lagi pengen rotinya" ucap Athaya sambil mengunyah roti yang dibawakan Arga.
"Kunyah dulu sayang baru ngomong" ucap Arga sambil membersihkan sudut bibir athaya.
"Soalnya thaya penasaran" sambil terkekeh lucu.
"Kamu tanya aku tau dari mana kan sayang, jawabannya apa pun tentang kamu aku pasti tau."
"Makin sayang deh sama aga" ucap Athaya dengan pipi yang memerah lucu.
"Aku lebih sayang kamu" ucap Arga sambil mengelus pipi gadisnya yang memerah.
"Arga gak makan juga ini rotinya banyak loh masa thaya makan sendiri."
"Aku males makan sayang" ucap Arga sambil memperhatikan gadisnya.
"Ihh gaboleh males makan nanti kalok aga sakit thaya kan sedih, sini thaya suapin aga" ucap Athaya sambil menyodorkan roti kemulut Arga.
"Perhatian banget sih pacarnya aku" ucap Arga setelah mengunyah roti yang disodorkan oleh Athaya.
"Iya dong kan pacarnya aga" sambil nyengir yang terlihat menggemaskan di mata Arga.
"Kamutuh gemesin banget tau gak" ucap Arga sambil mengecup pipi Athaya terus menerus.
"Aga thaya geli." Athaya kegelian karna ciuman Arga.
"Makanya jangan gemesin." Arga sekali lagi mengecup pipi athaya.
Tbc
21.04.20202
Selamat hari Kartini
KAMU SEDANG MEMBACA
My Childish Girl
Genç KurguHanya kisah sederhana tentang seorang gadis manja dan pria cuek namun akan sangat berbeda bila sudah bersama gadisnya. Dia akan berubah menjadi possesive dan over protective bahkan bisa berubah menjadi manja. Inilah kisah mereka. " Ata sayang Aga" ~...
