Di mata orang-orang, dunia hiburan adalah dunia paling bahagia yang pernah ada. Kelamnya dunia hiburan, tidak membuat orang-orang jera untuk mencoba hal tersebut. Yah termasuk seorang gadis yang tengah melakukan tarian yang cukup memukau di depan carmin-cermin yang menjulang di hadapannya. Dengan nafas yang terengah-engah ia mencoba untuk menyelesaikan tarian yang menakjubkan tersebut. Begitu musik terhenti, ia langsung terjatuh dan menatap pantulan dirinya di cermin tersebut.
Suara pintupun mengalihkan pandangan gadis itu dan sontak membuatnya langsung berdiri.
"Aku sangat berat melepasmu" ucap laki-laki itu
"Apapun keputusanmu, jalani itu dengan kemampuan yang kamu miliki, kembalilah kalau keputusanmu tidak membuatmu nyaman" mendengar ucapan laki-laki itu membuat mata cokelat gadis itu berkaca-kaca.
"Tentu, sampai kapanpun semua yang ada di sini adalah rumahku" Ucapnya sambil berjalan mendekat ke arah laki-laki tersebut.
"bolehkah aku memelukmu? Mungkin terakhir kali karena ini adalah hari terakhir kita menjadi keluarga" ucap gadis itu
"Tidak. Ini bukan terakhir kali, kami di sini tetap menjadi keluargamu, bahkan sampai nanti kita sudah tidak berada di atap ini lagi. Kemarilah, aku ingin memeluk gadis kecilku yang sudah sangat pandai menentukan jalan hidupnya sendiri" Ucap laki-laki itu sambil menarik si gadis ke pelukannya.
"Maafkan aku" laki-laki tersebut hanya mengelus lembut punggung sang gadis untuk menenangkannya.
"Kamu adalah kebanggaan JYP, kami disini sangat mencintaimu. Somi"
-
-
-
-
-
Sementara di satu ruangan lain. Seorang laki-laki mulai melakukan pemanasan dengan berteriak-teriak nada tinggi dalam album yang akan mereka nyanyikan.
"Santai saja nanti lehermu putus" ucap teman dari laki-laki itu. "Ini sedikit sulit, bagaimana cara aku mencapainya?" Tanyanya.
"tumben. Biasanya kau sangat jago bahkan mengalahkan lead vokal kita untuk urusan nada tinggi" sindir temannya
"lagi patah hati ya?" Sindir temannya yang lain
"ngomong apasih kalian. Jangan halusinasi" ucapnya
Ia pun melanjutkan latihannya sampai akhirnya salah satu dari mereka mengutarakan satu berita yang langsung membuat laki-laki itu diam.
"Jeon Somi resmi akhiri kontrak dengan JYP dan memutuskan bergabung dengan The Black Label"
Ia pun menoleh ke arah temannya yang mengatakan berita tersebut.
"kekasihmu sudah gila ya, Haechan?"
-
-
-
-
-
-
hello kembali lagi sama aku yang akan menemani kalian untuk masa karantina ini. gimana? aku lagi pengen buat cerita tentang 00 line semoga kalian suka ya!
KAMU SEDANG MEMBACA
Behind The Scene (Haechan x Somi) x 00 Line
Fiksi Penggemar"Ini karirku dan aku yang berhak memutuskan" - Jeon Somi "Bisa tidak jangan keras kepala?" - Lee Haechan