#26❤

276 18 13
                                    


Haii gais i'm kambek:v

***

Kayra berjalan dengan langkah lunglai saat keluar dari SMA nya, pandangannya kosong dan pikiranya hanya diisi nama Reynand, Reynand, dan Reynand.

Saat Kayra hendak memasuki taksi yang sudah dari tadi ia pesan, tiba-tiba tangannya di tahan oleh Kevin.

"Kay" panggil Kevin lalu membalikkan tubuh Kayra.

"Kevin?" tanya Kayra berusaha tersenyum, walaupun hatinya memberontak.

"Pulang bareng yu?"

"Hm, Gimana ya?"

"Please..." rengek Kevin sambil memegangi tangan Kayra.

"Gue ga bisa Vin, lagian gue juga udah pesan taksi online" jawab Kayra berusaha melembutkan suaranya.

"Pak taksinya saya cancel ya" ucap Kevin lalu memberikan dua lembar uang berwarna biru.

"Kev____" ucapan Kayra terhenti saat Kevin menempelkan jarinya di bibir Kayra.

"Ayo" ucap Kevin menarik tangan Kayra lalu berjalan menuju ke tempat parkiran.

***

20.00

Kini di sebuah kamar megah ada seorang pria tampan yang sedang duduk termenung. Dan pria itu adalah Reynand Aldvizer Putra.

Saat Reynand hendak membuka knop pintu kamarnya, tiba-tiba.....

Prangg.....

"Kamu jahat Rio, kamu jahat, hiks.. Hiks.." ucap Mita.

"Sayang please semua itu cuma salah paham"

"Kamu bilang salah paham hah? Aku melihat sendiri dengan mata kepalaku kalau kamu tidur sama perempuan jal*ng itu hiks..."

Deg

Saat mendengar pertengkaran Papah dan Mamahnya, Reynand pun langsung menarik tangannya kembali, agar tidak membuka knop pintu itu.


Dada nya sesak saat mendengar kedua orangtua nya bertengkar, sudah satu bulan Reynand tidak mendengar pertengkaran itu, Reynand pikir saat itu adalah pertengkaran terakhir papah dan mamahnya, namun semua angan-angan Reynand hanyalah mimpi.

Plakkk

"Jaga ucapanmu Mita!" bentak Rio sambil menampar pipi Mita.

"Kamu jahat hikss..."

"Lebih baik kamu jujur, kalau kamu tidur sama perempuan jal*ng itu kan?!" ucap Mita.

"BERHENTI MENGATAKAN ZEA JAL*NG MITA!" teriak Rio.

"Apa kamu bilang? KAMU LEBIH MEMBELA JAL*NG ITU?! DARI PADA ISTRIMU SENDIRI?" teriak Mita dengan tangan enteng Rio pun langsung mendorong tubuh Mita.

KAY & REYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang