22. Pensi

9 3 0
                                    

Waktu demi waktu pun berlalu. Tak terasa, kini siswa SMA Adiarsa international high school selesai menjalani ujian akhir semester dan remedial di semester dua. Biasanya setelah menjalani ujian semester dan remedial SMA International High School mengadakan pensi.

Hari ini Reihan tampil pensi. Ia menampilkan bernyanyi dan memainkan gitar. Sebenarnya Reihan memang jago bernyanyi dan main gitar.

Pensi pun dimulai, MC pun membuka acara.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabbarakatuh", salam MC

"Waalaikumsalam warahmatullahi wabbarakatuh", jawab siswa dan guru.

Hingga waktu pun berlalu. Kini Reihan giliran tampil.

"Selanjutnya penampilan dari kelas 11 IPS 2". Kata MC.

Reihan pun maju dengan membawa gitarnya itu. Reihan pun mulai menampilkan bakatnya itu.

Terakhir... kutatap mata indahmu

Dibawah bintang-bintang

Terbelah hatiku

Antara cinta dan rahasia

Kucinta...padamu...

Namun kau milik

Sahabatku

Dilema....

Hatiku....

Andai ku bisa berkata sejujurnya....

Jangan...

Kau pilih dia....

Pilihlah aku...

Yang mampu mencintaimu

Lebih dari dia...

Bukan....

Kuingin merebutmu

Dari sahabatku....

Namun kau tahu...

Cinta tak bisa

Tak bisa Kau salahkan...

Reihan bernyanyi hingga membuat hati Syifa meleleh. Tidak hanya Syifa, adik kelas pun meleleh melihat Reihan bernyanyi sambil memainkan gitar.

*****

Hingga waktu pun berlalu, kini acara pensi selesai dan siswa pun dibolehkan pulang ke rumahnya masing-masing.

Reihan dan Syifa memutuskan ke kafe yang berada di dekat sekolah dahulu.

Mereka pun tiba di kafe dan memesan makanan.

"Fa, gimana tadi aku tampil pensinya? Keren kan?". Tanya Reihan dengan percaya diri.

"Iya bagus. Keren banget". Jawab Syifa.

Kini Reihan dan Syifa fokus pada ponselnya masing-masing hingga beberapa menit kemudian makanan yang Mereka pesan pun tiba.

"Ini kak pesanannya". Kata pelayan kafe.

"Ok Mba terima kasih". Kata Reihan dan Syifa.

Pelayan itu pun pergi meninggalkan Reihan dan Syifa.

Reihan dan Syifa pun menikmati makanan yang Mereka pesan hingga suasana hening seketika.

Hingga tak lama kemudian, Mereka pun selesai menikmati makanan masing-masing.

"Yaudah pulang yu". Kata Syifa nyengir.

"Kebiasaan, yaudah deh ayo pulang bentar ya ke kasir dulu mau bayar". Kata Reihan.

"Iya". Kata Syifa.

Reihan pun pergi meninggalkan Syifa hingga tak lama kemudian Reihan pun kembali.

"Yaudah yuk pulang". Kata Reihan.

"Ayok". Kata Syifa.

Reihan dan Syifa pun menuju parkiran dan mereka pun pulang. Hingga beberapa menit kemudian, Reihan dan Syifa pun sampai di depan rumah masing-masing.

"Dadah Reihan". Kata Syifa.

"Dadah Syifa". Kata Reihan.

Syifa pun masuk ke dalam rumahnya dan reihan pun sama masuk ke dalam rumahnya.

*****

SAHABAT JADI CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang