17.🌛 Club

458 94 7
                                    

tak terasa bel pulang sekolah telah berbunyi , semua siswa - sisiwi SMA 1 BANDUNG berhamburan keluar kelas

" gimana jadi ?" ucap dito tiba - tiba

" ekhmm .. " dahem sella

"bisa kok tapi bentar aja ya " ucap gea

sella melotot mendengar jawaban gea , cukup mengagetkan bagaimana bisa dengan mudahnya gea mengatakan iya

"kamu jadi ikut" tanya gea

"eh iya boleh tapi jangan lama - lama ya " ucap sella

"iya aku juga gak lama , soalnya aku juga kerja "

"ok gak masalah " ucap dito

mereka bertiga lantas meninggalkan kelas bersama

group lapak sebelah

aril : lo mau kemena ?

dito : gue mau keluar dulu

bagas : bangke lo , gak bilang ita udah kayak jemuran

dito : sorry , gue pergi dulu

aril : hati - hati lo , nanti suka

bagas : anjing lo awas aja gak bawain martabak . nanti kita ke apartment lo ?

dito : gue bawain , titip kakek gue

bagas : siap siapa tau dapat jatah gue

dito : kampret

"ayo naik gue bawa mobil " ucap dito

akhirnya gea dan juga sella menurut saja tanpa ada suara masuk kedalam mobil hitam yang terparkir rapi , sementara evan yang tak jauh dari sana hanya bisa menahan kesal melihat kedekatan antara dito dan gea

" gue bilang juga apa ? " ucap galih dari belakang

"kalau lo suka bilang ?" imbuh danu

" gue gak suka " ucap evan sambil menaiki montor memacu dengan kecepatan tinggi

❇° ° ° ° ° ❇

aden udah pulang ? mukanya kok ditekuk begitu ?" tanya bi inah

" gak papa bi , evan cuma lagi kesal "

" aduh aden , ya udah aden evan mau makan apa ? "

"bikin soto aja bi , evan lagi pingin makan soto "

" siap den "

"bi panggil evan aja ya gak usah pakek den "

"aduh bibi mana bisa "

" ya sudah terserah bibi deh , evan naik keatas dulu mau bersih - bersih badan udah bau " ucap evan

bi inah hannya tersenyum dan bergegas pergi kedapur untuk membuatkan makanan

"assalamualikum  " ucap galih

' waalaikumsalam " ucap bi inah

"cari aden evan ya ???"

" bibi tau aja , evannya dirumah kan bi ?"

' iya baru aja sampai , diatas katanya bersih - bersih "

"oke deh bi makasih '

akhirnya galih dan juga danu melangkahkan kakinya masuk kedalam kamar evan

namun sebelum itu mereka lebih dulu kompak mengambil makanan yang ada didalam kulkas jangan ditanya walaupun evan tinggal sendiri evan sudah cukup sanggup untuk mencukupi kebutuhannya karena menjadi seorang model remaja itulah alasan mengapa evan banyak dikagumi oleh kaum hawa

Story Of Geavan [ TELAH TERBIT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang