Story Of Geavan [ TELAH TERBIT ]

45.🌛 Fakta 3

hari ini seperti biasa gea kembali bekerja sebagai pelayan caffe yang tak lain adalah milik dari galih . sedikit berbeda dari biasanya kali ini gea berkerja dengan sedikit mendapatkan gangguan dari evan

" evan udah ya kamu jangan cari gara- gara deh nanti aku bisa dipecat kalau gini jadinya " ucap gea

" bee santai aja kali caffe ini kan punya galih "

" ya tapikan , walaupun gitu aku harus profesional jadi tolong jangan ganggu ya please "

" aishh... oke oke aku gak bakal ganggu kamu tapi jangan suruh aku pergi dari sini "

gea hanya menanggapi itu dengan senyuman dan berlalu meninggalkan evan untuk melanjutkan pekerjaannya

semetara dilain tempat ada mama gea yang kini hatinya tengah di landa khawatir karena apa yang selama ini ia sembunyikan akhirnya harus terbongkar

" selamat sore jasmin , apa kabarmu ?" ucap kakek ditto

" baik , ada perlu apa anda kerumah saya "

" tentu saja menanyakan kabar cucuku " jawab kakek ditto

mama gea yang mendengarkan hal itu lantas sedikit terkejut " apa mangsud anda " ucap mama gea

" jangan pura - pura tidak tau , gea  adalah cucu saya bukan " tanya kakek ditto

mama gea hanya diam saja tidak menjawab hatinya gelisah bagaimana bisa orang yang selama ini ingin ia hindari kini mengetahui keberadaannya

" kamu jangan mencoba berbohong saya sudah tau semuanya "

" saya tidak akan memaksa kamu untuk mengatakan kebenaran ini pada gea , karena saya memegang amanat dari putri saya tapi apakah kamu tidak berniat memberitahunya " tanya kakek ditto

mama gea kembali diam hatinya masih tidak siap untuk mengatakan hal yang sebenrnya pada gea

" saya berjanji tidak akan mengambil gea darimu , sebaliknya jika bisa tinggallah dirumah saya bersama ditto karena bertahun - tahun saya membiarkan dia kehilangan kasih sayang seorang ibu " jelas kakek ditto

" tapi saya "

" saya akan berikan kamu waktu tapi tolong pertimbangakan tawaran saya tinggallah bersama saya karena kedua anak itu sama membutuhkanmu lagi pula saya juga bukan kakek yang kejam memisahkan ibu dengan anaknya "

" baiklah nanti akan saya pertimbangkan "

" bagus , itu yang saya harapkan kamu sejak dulu sudah saya anggap sebagai putri saya juga jadi jangan sungkan untuk masuk dalam keluarga saya karena berkatmu cucu saya tumbuh dengan baik "

" baik saya rasa hanya itu keperluan ku datang kesini , dan pertimbangkan lagi tawaran saya tadi " ucap kakek ditto dan pergi meninggalkan rumah gea

sepeninggal kakek ditto yang ternyata juga kakek dari gea itu mama gea yang akrab dipanggil bu jasmin menampakkan wajah kegelisahannya.otakknya terus berfikir akankah ini merupakan waktu yang tepat setalah hampir 10 tahun ia menyembunyikan rahasia besar ini dari putri sematawayangnya

" maaf tuan apa anda yakin bu jasmin akan menerima tawaran anda" tanya pria berumur 45 tahun

" kita lihat saja , anggap saja dia menerimanya dan untuk kamu terimakasih telah membantu saya menyelidiki kasus ini hingga bisa bertemu dengan cucu saya " ucap kakek ditto

" terimakasih kembali pak "

" tapi saya punya satu tugas lagi untukmu tolong awasi orang ini " ucap kakek ditto sambil menyodorkan foto seseorang "