Hijrah Cinta

8

"Mah aku mau ke luar ya"panggil rara yang lagi mengetuk pintu kamar mamahnya.

"Iya ra"

"Hai"sapa seorang cowo.

"Hai juga"balas rara dengan senyum kecil.

"Hmm,mau kemana"tanya laki laki itu.

"Mau jalan ajah si"

"Ouh boleh bareng"

"Iya udah"mereka pun jalan barengan.

"Oh iya kenalkan nama aku gilang ramadhan nama kamu siapa"tanya lelaki itu sambil mengulurkan tangan.

"Nama gue rara"

"Ouh rara nama yang bagus"

"Iya makasih,udah ahh mau pulang udah siang"

"Iya hayu"mereka pun jalan berilingan tanpa ada kata kata.

"Hm kamu rumahnya dimana"tanya gilang.

"Udah deket ko tuh belok sedikit"rara sambil mengulurkan tangan menujuk sebuah jalan.

"Ouh baiklah kapan kapan aku main ke rumah kamu ya"

"Ouh iya kalo mau main gapapa ko"

"Ra sebentar"gilang memberhentikan perjalanan nya.

"Iya ada apa"rara puter balik badannya.

"Minta wa kamu dong"

"Ouh iya boleh"rara mengeluarkan hpnya dari saku celananya dan menyebutkannya.

"Oke makasih "

"Hm iya"rara pun langsung pulang di perjalanan pulang dia melihat sebuah mobil di depan rumah mamahnya,siapa lagi kalo bukan mobil ayahnya.

"Itu kaya mobil ayah ya,mau ngapain ayah ke sini ,ayah tau dari mana gue ada di sini"batin rara dan rara pun langsung masuk.

"Eh rara"sapa ayahnya.

"Ayah"

"Ra pulang yu sama ayah"ajak ayahnya.

"Kalo mau balik lagi kamu boleh kesini lagi ko ra"jawab mamahnya.

"Hmm ia mah iya yah,rara bawa mobil yah,ayah dulu an aja"rara pun langsung mengambil tasnya dan pulang sama ayahnya.

"Yaudah kamu naek mobil kamu ayah naik mobil ayah pulang."

"Mah makasih ya udah izinin aku tinggal disini"rara pun pamit dan segera naik ke mobil.

"Iya ra"

Sesampai di rumahnya rara pun langsung masuk kekamarnya.

"Uhh gue kangen kamar gue"rara langsung tiduran dan meluk boneka kesayangannya.

"Ada notif dari siapa ni.

0896xxxx.

Assalamualaikum.

Walaikumsalam siapa ya

Aku gilang ouh ya umur kamu
Berapa.

Ouh iya ada apa
Umur gue 20 tahun

Sama ya ternyata kita

Ouh iya.

Save ya.

Iya.

"Rara"kakaknya mengetok pintu kamar rara,dan rara pun langsung membukakannya.

"Ada apa si"

"Kamu udah pulang kakak rindu,"kakaknya pun langsung meluk rara.

"Ihh apaan si kak"rara langsung melepas pelukannya.

"De giamana kabar kamu"

"Baik liat gue sehat walhafiat"

"Algamdulilah,makan yu de udah pada ngumpul tuh"

"Hm iya "rara pun langsung turun ke bawah dan menuju ke meja makan dan mamahnya langsung meluk rara.

"Kamu dari mana ra,mamah hawatir"

"Apaan si meluk meluk,rara abis maen ke rumah mamah kandung rara kenapa"jawab rara ketus.

"Rara jangan gitu sama mamah,walau dia bukan mamah kandung kamu dia sayang sama kamu"ayahnya pun langsung marah dan mengebrak meja makan.

"Udah yah rara baru pulang"nisa yang mengusap pundak ayahnya.

"Hmm iya nis"

"Iyaudah yu makan "ajak anisa,mereka pun langsung makan bersama,setelah makan rara langsung menuju kekamarnya dan melihat hpnya.

Gilang.

Rara

Iya maaf ya baru bales
Abis makan.

Iya gapapa kamu lagi apa.

Mau tidur udah ya

Ouh yaudah.
Chat read

"Rara"panggil temennya siapa lagi kalo bukan natasya langsung masuk kekamar rara melihat rara lagi main hp.

"Hi tasya ko lo tau gue udah pulang"

"Gue di jalan liat mobil lo jadi gue ikutin"penjelasan natasya.

"Ouh"

"Ra gimana mamah kandung lo, lo udah dapet cowo belom"tanya natasya bikin rara kaget.

"Belom buset dah ,mamah gue baik ko sayang sama gue"jawab rara dengan senyum bahagia.

"Ouh"

"Najis cuma jawab ouh"jawab rara.

"Lah lo juga cuma jawab oh.

"Hmm, iya iya"

Saya lebih suka berjalan dengan seorang teman dalam kegelapan, daripada sendirian di tempat yang terang.
Gilang ramadhani