12

4 1 0
                                    

"Alhamdulilah semakin membaik pak keadaannya"jawab dokter.

"Alhamdulilah terus kapan dia bisa pulang dok"

"Hari ini bisa pulang pak,kalo gitu saya permisi ya pak"dokter pun pergi dan mereka siap siap untuk pulang.

"Wah ada lomba tapi harus berpasangan, sama siapa ya gue ajak rara deh"natasya menemukan kertas yang berisi buat yang mau jadi artis.

"Rara kamu istirahat dulu ya"jawab mamahnya.

"Iya mah"rara pun di anterin kakaknya untuk menuju kekamarnya.

"Hayu ra kakak anterin."

"Mamah tasya kuliah dulu ya,tasya masuk kelas pagi"tasya pun ijin untuk berangkat kuliah.

"Rara makan dulu"kakaknya mengetuk pintu kamarnya rara sampai tiga kali,rara pun membukakan pintunya.

"Iya "mereka pun langsung menuju ke meja makan, setelah makan rara pergi menuju ke kolam berenang.

"Yu nisa"ajak suaminya.

"Kalian mau pada kemana"tanya mamahnya.

"Kita mau olahraga pagi mah" jawab nisa.

"Ouh bareng ajah "

"Yaudah hayu kita tunggu di luar ya"nisa dan suaminya pun pergi menuju kekuar rumah.

"Si rara gimana"tanya suaminya.

"Hm aku samperin dulu ya"anisa pun langsung menuju kekolam berenang.

"Rara"pangil kakaknya.

"Hm,apah"jawab rara dingin.

"Kamu ikut kita joging gak"

"Kita,sama mamah juga"jawab rara yang merubah posisi yang tadi duduk menjadi berdiri.

"Lah iya ,ikut nga"

"Nga ah"rara pun langsung duduk kembali dan kakaknya langsung menyamparkan mereka.

"Gimana nisa rara ikut"tanya mamahnya.

"Nga mau mah,yaudah yu kita jalan"mereka pun jalan.

"Ntar pulang kuliah gue langsung ke rumah si rara deh"natasya pun mamasuki kelasnya dan setelah itu dia langsung pergi rumah rara.

"Itu kakaknya rara sama mamahnya abis dari mana"natasya langsung mendekati mobilnya dan menklason.

"Bu "natasya pun langsung keluar dari mobil dan salaman sama mereka.

"Eh natasya mau ke temu rara?"tanya kakaknya.

"Iya kak raranya ada"

"Ada masuk ajah"mereka pun langsung pergi ke dalam

"Rara ada di belakang tasya"shut mamanya.

"Ouh iya tante"natasya pun langsung menunju ke ruang belakang dan melihat rara yang tertidur di kursi gantung

"Ouh iya tante"natasya pun langsung menunju ke ruang belakang dan melihat rara yang tertidur di  kursi gantung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Woy ra gue dapet kabar bahagia ni"panggil natasya yang membuat sang rara terbangun.

"Apaan si siang siang juga"

"Ni"sambil memberi sebuah kertas.

"Apa ini"

"Baca dulu"rara pun membacanya.

"Ah ini serius ikut casting nanti jadi artis"

"Iya,yu ikut plis"

"Gak ah"jawab rara.

"Plis ra"natasya terus memohon.

"Hm iya "

"Maksudnya"natasya pun bingung.

"Iya gue ikut"

"Serius"

"Iya"

"Hore"natasya pun langsung memeluk rara.

"Makasih ra yu siap siap"

"Hm"rara pun langsung bangkit dan menganti baju.

"Nih neng minumanannya"seorang wanita memberi minuman apa lagi kalo bukan pembantunya.

"Ouh iya makasih bi"natasya pun langsung meminumnya.

"Yu tasya"rara pun datang.

"Yu"mereka pun langsung pergi.

"Semoga ajah kita gak sia sia ya"jawab rara

"Amin"

"Tas"panggil rara.

"Hm

"Ko ikut casting nya lo ngajak gue"tanya rara.

"Lah gapapa dari pada lo di rumah nga ngapa ngapain."

"Ouh"

"Mah rara kemana"tanya anisa.

"Ouh tadi dia pergi sama temennya, gak tau kemana"

"Ouh,yaudah atuh ya aku masuk dulu"

"Hayu ra kita tinggal di test semoga ajah kita masuk ya"jawab natasya.

"Hayu" mereka pun langsung masuk.

Satu jam kemudian.

"Alhamdulilah kita masuk jadi peran antagonis ya ra"

"Iya tasya,yu siap siap"mereka pun siap siap untuk akting.

"Rara kamu cantik"mereka pun sudah dan dan.

"Iya,yuk"mereka pun langsung mulai ekting.

"Mah rara sama temennya kemana si lama banget belom pulang, udah malem ini."tanya kakaknya.

Tok tok tok

"Rara abis dari mana"kakanya nanya.

"Abis ikut casting kak rara masuk ikut akting"

"Serius"

"Iya kak, udah ah mau kekamar"rara pun langsung menuju kekamarnya tetapi rara baru ingat tadi ada sedikit mencerita kan jika wanita tidak memakai pakaian sopan tidak memakai hijab dia akan masuk ke neraka"rara pun langsung menangis mengigat selama ini dia perbuat.

"Ya allah apakah aku masih punya kesempatan untuk menjadi orang baik"rara pun langsung mengeluarkan hp dan menelpon ochi suruh ke rumahnya besok sore

Hijrah CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang