Cinta Ku Karna Allah

masyaallah

Iya aku pun melangkah masuk dan mengucapkan salam seketika mahasiswa di dalam menoleh dan langsung duduk ditempatnya masing"

"Assalamualaikum"ucapku......

"Waalaikumsalam pak"ucap mereka serempak

Dalam hatiku mungkin mereka belum tahu aku adalah seorang ustadz karena itu mereka memanggilku dengan sebutan pak kalau begitu aku perkenalkan  saja diriku...

"Baiklah perkenalkan nama saya muhammad hasan al alias di sini saya sebagai dosen fakultas agama tapi karena dosa yanti lagi tidak enak badan jadi saya akan mengantikan nya pada pagi hari ini untuk sekedar memberikan tugas kepada ananda semua"ucap ku dan mendapat anggukan dari mahasiswa/i disana

Saat aku memperkenalkan diri aku melihat banyak mahasiswa laki-laki dan perempuan di sini tapi aku tidak melihat wanita yang dikatakan yusuf itu tapi, ada sih seorang mahasiswi yang memakai hijab lumayan manis tapi tepat di sebelahnya ada kursi yang masih kosong mungkin masih ada mahasiswa/i yang belum datang ucapku dalam hati

tak lama aku berbicara di depan dan menjelaskan apa saja tugas yang akan dilakukan  mahasiswa/i disini

Dan di sisi lain ada seorang mahasiswi yang berlari dari luar dan langsung masuk dan aku melihatnya sekilas masyaallah cantiknya, tinggi, putih, hidung mancung, alis tebal, bibir tipis berwarna pink memakai hijab seorang ukhti  yang cantik ucapku dalam hati

"Astagfirullah apa yang aku pikirkan"dalam gumamanku mungkin hanya aku sendiri yang bisa mendengarnya dan aku langsung berbalik menatapnya sedikit menundukkan kepalanya terlihat dia sangat ketakutan dan gugup

"Ehhh assalamualaikum pa-k, ehhh uusstad"ucapnya

"Waalaikumsalam ngapain kamu disitu"ucapku yg se olah olah ku datarkan

Eh tunggu tadi dia memaggilku apa "ustad" dia tahu aku ustad pikirku

"Sa-saya mau masuk ustad"ucap nya dengan sedikit gugup

"Kenapa kamu terlambat"ucapku padanya yang sangat terdengar datar

Mahasiswa/i  yang mendengarnya hanya bisa bersih bisik dan diam menatap kearahnya seolah-olah memberikan tatapan mengejek karena terlambat

Dia hanya diam tidak mau berbicara ataupun menjawab pertanyaanku tadi

"Hei apakah kamu tidak mendengar ucapan saya kenapa kamu terlambat"ucapku lagi dan sekarang menatap ke arahnya sambil memalingkan wajahku terlihat dia sangat imut dan cantik

"Say- saya tadi ban mobil saya bocor unstad"ucapnya sambil bergumam kecil

"Kamu tidak boleh masuk jam pelajaran saya"ucapku lagi tidak bermaksud untuk meyuruhnya pergi, tapi di luar ekspektasi ku biasanya setiap wanita yang berbicara kepada ku tidak berani memarahi ku selain umi ku tapi gadis ini wow...

"Loh kok gitu ustad saya kan cuma terlambat sedikit,"ucapnya membela diri

"loh suka-suka saya dong ini kan kelas kelas saya apapun yang saya ingin lakukan suka" saya lah"ucapku tak kalah segitnya, sebenarnya tidak ada maksud untuk berdebat dengan nya tapi entah kenapa jantung ini berdeta kencang saat ditatap oleh gadis ini masya allah apakah dia jodohku ya allah jika ia tolong dekatkan ucapku dalam hati

"Ihh gak boleh gitu ustad mentang-mentang ustad dosen jadi seenaknya saja sama murid"ucap nya yang api api

mendengar perkataannya bukannya ku marah, tersinggung tapi aku malah sangat bahagia apa ini yang dinamakan cinta ohh tuhan apa aku mencintai gadis itu aku pun tersenyum dan menggelengkan kepalaku