Love Story (Jaehyun X you) [Completed]

Bab 8 Sweet?

Y/n turun dari bus lalu berjalan masuk kedalam sekolah, secara kebetulan jaehyun pun datang dengan motor sport miliknya. Mata y/n mengikuti arah jaehyun.

Motor jaehyun berhenti, jaehyun turun dari motor dan melepaskan helmnya sembari merapihkan rambutnya lalu matanya tak sengaja menangkap wajah y/n yang sedang memperhatikannya, jaehyun pun tersenyum lalu berjalan ke arah y/n.

"sweet banget nunggun gue" ucap jaehyun dengan sangat percaya diri.

"idihhh, pede banget lo jadi cowo" elak y/n lalu pergi, namun tangan jaehyun dengan cepat menahan y/n.

"kenapa lo gak bales chat gue?" tanya jaehyun.

"gue tidur"
Jawab y/n, pandangan jaehyun kini beralih kepada rambut y/n.

"gue bilang jangan pernah ngiket rambut, geli gue liatnya" jaehyun menarik ikat rambut y/n lalu membereskan rambut y/n.

Y/n mendongak melihat jaehyun, karena postur tubuh jaehyun lebih tinggi darinya, tinggi y/n hanya sampai pada bahu jaehyun.

"emang kenapa?" tanya y/n polos. 

"leher lo minta digigit yaa, mulus banget" jaehyun meninggalkan y/n yang masih terkejut karena ucapan jaehyun. 

Y/n mengejar jaehyun, dia menarik tangan jaehyun agar telinga jaehyun sejajar dengan mulut y/n,karena y/n ingin membisikan sesuatu.

"lo vampir ya?" ucap y/n bisik bisik lalu menjauhkan wajahnya. Jaehyun mengusap kasar wajahnya. 

"bagus deh, lo polos bagus bagus" ucap jaehyun dengan nada pasrah sambil mengacak rambut y/n lalu pergi.

"emang gue salah yaa?" y/n masih memikirkan ucapan jaehyun. Jaehyun melihat ke belakang bahwa y/n belum juga pergi, dia sepertinya masih memikirkan ucapannya. 

Jaehyun pun menarik tas milik y/n sehingga y/n berjalan mundur.

"gak usah dipikirin, jorok itu. Gue gak mau lo ternodai" ucap jaehyun sambil terusk menarik y/n.

"ini lepasin dulu, mau sampe kapan gue jalan mundur kek hewan undur undur" jaehyun berhenti, dia melepaskan tas y/n.

"siniin tangan lo" ucap jaehyun.

"tangan gue nggak papa?"

"siniin, gue cek kali aja kuku lo ada yang panjang"

Dengan polosnya y/n mengulurkan tangannya kepada jaehyun. Dengan cepat jaehyun menggenggam tangan y/n dan manariknya untuk pergi masuk ke kelas. 

Y/n terkejut, dia hanya diam sambil terus mengikuti jaehyun. Jantungnya sudah di pastikan tidak baik baik saja. 

Banyak siswa siswi yang melihat mereka berdua, pasalnya mereka belum pernah melihat jaehyun jalan bersama seorang wanita. Bahkan jaehyun di kenal ketus serta dingin kepada wanita.