Jangan lupa tekan ⭐⭐
🍁🍁🍁
Ari tidak tenang.
Perasaan nya mendadak gelisah saat pulang dari acara malam Minggu nya bersama Aisyah. Bukan tanpa alasan dia mendadak khawatir. Pertama, jelas-jelas tadi teman Aisyah mengenali dirinya. Bisa aja kan, cewek itu membocorkan yang tidak-tidak pada Aisyah. Kedua, tersebar foto-fotonya yang sedang jalan bersama Aisyah di akun ig @wearesandria yang mana ig itu hanya dikelola oleh anak kelas 12.
Sudah puluhan kali ia telpon Aisyah namun tidak ada balasan sama sekali. Puluhan chatnya masuk tanpa dibaca. Ari benar-benar gemas, atau jangan-jangan Aisyah sudah mengetahui semuanya?
Cowok yang memakai kaos hitam dengan gambar Patrick itu lalu memandang langit-langit kamarnya yang mewah. Sekilas kejadian seminggu yang lalu muncul diingatannya.
Bukan tanpa alasan dia mendekati Aisyah. Dia sengaja. Hanya saja, Ari tidak ingin gadis itu mengenalnya sebagai Aiden Refari. Ari ingin Aisyah mengenalnya sebagai Ari. Ari yang sangat berbeda dengan Aiden Refari walaupun mereka satu tubuh.
Bunyi dering telepon menggema di kamarnya. Ari meraih iPhone keluaran terbarunya tanpa minat sama sekali.
"Wahh gila Lo udah jadi trending aja" tidak jelas kalimat itu pujian atau sindiran, Ari hanya mendengus menanggapi Raka.
"Udah diputusin blom lo, Den?" Tanya Raka sengaja. Terdengar tawa menggelegar dari seberang sana. Ari menduga sepupunya itu sedang bersama Julian dan Abi.
"Bacot lu ah udah diem aja napa" umpat Ari.
"Buahahahahaha, " kan benar, suara tawa Julian yang paling kencang. "Sini apart nya Abi. Daripada ngegalau sendirian lu di kamar. Kek cewek aja" ajak Julian.
"Kalian nginep?"
"Yoi. Makannya sini, jangan lupa bawa makanan yang banyak. Gua hampir mati kelaparan disini. Si Abi pelit kulkas nya gak boleh dibuka" gerutu Julian dengan nada bercanda.
"Eh bangke makanan gua abis sama Lo semua ya!" Suara Abi terdengar kesal. Lalu disambut suara tawa khas milik Raka dan Julian.Ari langsung bangun. Cowok itu mengambil kunci motor dan turun ke bawah.
🍁🍁🍁
Di tempat lain, di sebuah kamar bernuansa girly, Aisyah terduduk di depan laptop nya. Setelah mencari tahu semua tentang Aiden Refari, baik dari web sekolah ataupun Instagram-- tentu saja meminjam ig Karin yang sudah memfollow geng Raja-- gadis itu terdiam lama.
Namanya Aiden Refari. Cowok kelas 12 ipa billingual. Tempatnya anak-anak jenius yang belajar sains menggunakan bahasa Inggris. Sekelas dengan Raka, Abi dan juga Julian. Ketua ekskul badminton yang paling banyak fans nya.
Aisyah tidak tahu mengapa dirinya bisa sebodoh itu. Dari pertama kali lihat, Ari sudah terasa ganjil. Cowok itu datang dengan sok akrab, mengatakan kalau dia dari smp paling favorit, tidak takut dengan para senior, memanggil Sabda tanpa embel-embel 'kak' yang tentu saja mana mungkin ada anak baru memiliki keberanian seperti itu.
Harusnya dari awal dia sadar. Dan akhirnya akan menghindar. Bukannya semakin terpesona dengan wajah cute milik Ari lalu semakin mengenal cowok itu dan jatuh ke dalamnya.
Otaknya dipaksa berfikir keras. Jika sudah seperti ini, apa yang harus dia lakukan? Tidak mungkin ia berpacaran dengan orang yang paling disegani satu sekolah. Lagipula dia itu takut sama si Aiden ini. Cowok bandel yang suka iseng sama murid baru.

KAMU SEDANG MEMBACA
Annoying Heart (HIATUS)
FanficUpdate sesuai mood Status : on going Start : 9 April 2020 End : - Sinopsis : Ari itu aneh! Udah aneh, gak jelas, dan absurd. Tapi Ari itu teman pertama gue di SMA--- Aisyah. Kalo Lo tau siapa gue, mungkin Lo gak akan pernah mau temenan sama...