Jack adalah laki laki desa yang sedang mencari jati dirinya dan ingin mengenal lebih jauh tentang BDSM. Kisah hidupnya semakin menarik saat bertemu dan menjalin hubungan dengan Clara
Aku pun berjalan secara berlahan menuju sebuah kamar dalam keadaan tanpa sehelai benang pun yang menempel di tubuhku tepat seperti apa yang diperintahkan Mistress Clara kepadaku. Setiap langkah yang kuinjakkan menjadi sebuah ketakutkan tersendiri untukku, dan akhirnya sampai lah aku di depan pintu kamar yang disebut kamar eksekusi. Aku menemukan selembar kertas yang ditempel di pintu kamar tersebuut yang bertuliskan " Tidak Ada Jalan Kembali Saat Kamu Memasuki Ruangan Ini". Sempat juga keraguan dalam hatiku untuk melanjutkan semua ini tapi aku yakinkan diriku bahwa ini ada kesempatan yang sudah ku impikan semenjak di bangku SMP.
Tanpa ragu aku pun membuka pintu kamar itu, kulihat Mistress Clara sudah duduk di sebuah kursi besar mirip seperti kursi singasana dengan memakai pakaian super ketat sambil memegang sebuah cambuk di tangannya. Ku pandang di sekelilingku begitu banyak alat alat penyiksaan yang tersusun rapi dan aku pun teringat dengan semua film BDSM yang dulu pernah ku tonton.
"Apakah kau sudah yakin dengan pilihanmu tanya Mistress Clara"
"Aku sudah siap Mistress, jawabku"
"Mendekatlah pada Mistress mu, wahai Slave ku bukankah ini yang sudah kau impikan sejak dulu ucap Mistress Clara Merangkak seperti seekor anjing dan tatapan matamu hanya boleh melihat ke bawah ucapnya, aku pun melaksanakan apa yang diperintahkan oleh Mistress Clara dan tidak berselang lama sampailah aku tepat di hadapannya.
Dia mengambil sebuah kalung leher (Collar) berbahan kulit berwarna hitam dan memasangnya ke leherku, dengan penuh wibawa Mistress Clara berkata padaku kalung ini akan tetap terpasang di lehermu Slave dan kalung ini juga akan selalu mengingatkan seberapa rendah dirimu. Aku pun mengangguk sebagai pernyataan menerima kalung tersebut. Mistress Clara mengangkat daguku yang tertunduk dengan ujung sepatunya, Ada beberapa peraturan yang kau harus pahami jika ingin menjadi budakku ujarnya 1. Selama berada di rumah, kamu tidak boleh menggunakan pakaian. 2. Jangan pernah memandangku 3. Hanya boleh berbicara saat aku bertanya 4. Setiap kesalahan yang dibuat akan mendapatkan hukuman yang setimpal. Apa kau mengerti????? dan aku pun hanya mengangguk.
Latihan kali ini, aku akan mencoba mengajarimu untuk menikmati setiap rasa sakit yang kuberikan, ucapnya. Lalu mistress Clara mengambil sebuah alat dari besi yang mirip seperti penis bahkan aku sendiri tidak tau apa kegunaannya dan Mistress Clara pun memasangkan alat itu ke kemaluanku setelah itu menguncinya dengan sebuah gembok kecil.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Heiii...slave bodoh, alat yang saya pasang adalah Chastity yang dimana dengan alat ini maka kau tidak akan bisa lagi menggunakan penismu tanpa seizinku sambil di simpannya kunci gembok Chasitity tadi ke sakunya, Aku pun hanya bisa terdiam mendengar penjelasannya sambil melihat alat yang barusan sudah terpasang di pesnisku.
Lalu Mistress Clara mengambil rantai besi yang panjangnya kira kira 1.5 Meter dan menyambungkannya ke kalung yang sudah ada di leherku. Setelah itu dia menarik rantai tersebut yang dimana aku pun mengerti maksudnya agar aku bisa mengikutinya sambil merangkak layaknya seekor anjing untuk mengelilingi ruangan tersebut.
