02. Chocolate

87 9 2
                                    

-Happy Reading-

Tangan ka gyu pun mulai membuka dashboard yang ada di depan tempat duduk gue.

"Nih ambil satu, kemarin mama beli dua coklat tapi lupa belum diambil"

Gue pun melirik ke arah dashboard dan terlihatlah dua buah coklat dengan ukuran yang sama.

Sambil menghela nafas panjang, gue mengiyakan tawaran ka gyu dan langsung mengambil satu buah coklat di dalam dashboard itu.

"Makasih ka gyu"

"Iya, makasih mulu dari tadi hehe"

Ia pun tersenyum dengan tangannya yang mengacak gemas rambut gue.

Setelah itu, gue langsung keluar dari mobil ka gyu dan berlalu naik ke atas menuju rumah.

Karena hari masih siang, akhirnya gue putuskan untuk merapihkan barang-barang gue yang masih tertata di dalam koper. Karena besok adalah hari Senin, yang dimana hari pertama gue masuk kampus.

Btw rumah ini udah komplit ya, udah ada berbagai macam perabotannya.

• • 𝓕𝓻𝓸𝓶 𝓛 • •

Usai merapihkan barang-barang. Gue pun mengecek hp dan mendapati notif pesan dari ka gyu. *gue udah pakai hp baru loh hehe.

LINE
Ka Gyu
|Jangan lupa makan ya le :)
19.10

Siap ka 👍|
20.55

Gue baru ingat, hari ini cuma sarapan roti selai coklat doang dan sekarang perut gue keroncongan.

Gue memutuskan untuk pergi ke minimarket untuk membeli stock makanan dan beberapa keperluan lainnya.

Saat gue ingin turun tangga, gue melihat Jae di depan rumahnya yang sedang berdiri bersandar pada gagang tangga sambil menatap langit malam.

"Jae, minimarket terdekat disini dimana ya?" tanya gue, sembari turun tangga ke arahnya.

Ia pun melihat ke arah gue dan berfikir sejenak.

"Ayo, gue bareng ke minimarket"

"E-ehh lu tinggal kasih tau aja dimana tempatnya, gue bisa jalan sendiri kok"

"Gue bilang bareng, bukan mau nganterin" sarkasnya.

"Gue ambil jaket dulu bentar" ia pun masuk ke dalam rumahnya.

Gue hanya diam mematung mendengar perkataan Jae barusan. *huhu.

Gue dan Jae pun berjalan kaki menuju minimarket. Di jalan, kita tidak banyak mengobrol karena posisi Jae ada di depan dan gue di belakangnya.

Gue pun memperhatikan tubuh Jae dari belakang, terlihat tampak kurus. Nih orang lagi sakit kali ya, pikirku.

Tidak lama kemudian, kita sampai di minimarket. Gue dan Jae mencar untuk mencari barang yang kita butuhkan.

Saat gue sedang mengantri di kasir, Jae menghampiri gue.

"Gue nitip ini ya" sembari menyerahkan 2 jar selai coklat dan selembar uang.

From L - JAE DAY6 [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang