⚠Budayakan vote sebelum membaca! Dilarang Plagiat dalam bentuk apapun!! Cerita ini murni hasil pikiran sendiri!!
Terjebak janji persahabatan membuat Tio dan syla tidak bisa merubah status mereka menjadi lebih dari seorang sahabat. Perasaan di kedua...
Tak lupa ia memasang alarm sebelum tidur, ia juga memilih pakaian yang akan ia kenakan besok supaya besok ia tidak bingung memilih baju. Sekitar 10 menit ia menimang-nimang baju yang akan ia kenakan akhirnya pilihannya jatuh pada baju
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keesokan harinya. Mitha sudah bangun dari jam 6 untuk menyiapkan bekal temannya. Setelah mandi ia langsung pergi ke dapur untuk menyiapkan sarapan untuk kakaknya sekalian untuk tio.
Langkah pertama yang akan ia lakukan yaitu menyiapkan bahan bahannya. Kemudian menyiapkan alat yang akan di gunakan. Setelah itu ia menghaluskan bawang putih, bawang merah, sedikit garam juga gula, tak lupa ia menaruh beberapa rawit supaya rasanya tidak terlalu aneh menurutnya. lalu menguleknya sampai benar-benar halus. Setelah halus taruh minyak di wajan secukupnya dan menumisnya sampai aromanya tercium, kira-kira sudah harum ia memasukkan nasi 2 porsi. Aduk sampai bumbunya terkena nasi. Lalu ia memasukkan kacang polong rebus ,butiran jagung, juga potongan wortel. Tambahkan sedikit penyedap rasa. Setelah itu ia menambahkan kecap sedikit dan ia mengaduk sampai semuanya tercampur rata. Setelah itu ia mengambil telfon kecil untuk menggoreng telur dan beberapa lauk tambahan. Ia menggoreng 2 telor dadar. Setelah itu ia menaruh nasi goreng buatannya didalam kotak bekal dan menaruh telor dadarnya disebelah nasi goreng. Tak lupa ia menambahkan sosis, abon dan timun. Selesai. Skip ae Skip.
Ia bergegas untuk mengganti pakaiannya. Setelah selesai mengganti pakaiannya ia hanya tinggal menunggu tio menjemputnya. Seperti biasa tiada hari tanpa di introgasi oleh kakaknya abhiyu.
"Tumben pagi-pagi bikin sarapan? Ada apa nii"
"Gak ada apa apa..lagi pengen masak nasi goreng aja."
"Gak usah repot-repot.. sinih" abhiyu langsung merampas kotak bekalnya.
"Punya lu di dapur kak" ucap mitha menahan emosi
"Gamau gue maunya ini." ucap abhiyu enteng.
Karena tidak mau mencari ribut akhirnya ia mengalah dan memberikan kotak bekal itu pada kakanya. Lalu ia segera mencari kotak bekal yang lain dan segera mengisinya dengan nasi goreng dan juga telor dadarnya. Ia juga menambahkan sosis, abon dan timun sebagai pelengakapnya.
"Sama siapa?"
"Tio"
"Dimana?"
"Di kosan, ya jelas dilapangan lah kak." emosinya kini sudah mulai terpancing.
"Pulang jam berapa?"
"Selesai langsung pulang." ucap mitha sambil tersenyum paksa. Kakaknya langsung berbalik badan dan pergi meninggalkan mitha. 'untung abang:).' batinnya.
