⚠️ Adult story!
⚠️ 21++ ke atas!
⚠️ Real Hasil Pemikiran Sendiri!
Akan direvisi setelah tamat
~cerita dewasa pokoknya yang belum umur skip aja~
Ananda tak pernah menyangka hidupnya akan sebegini menakjubkan. Di umurnya yang masih 19 tahun, ia dipert...
INNOCENT HUSBAND Percintaan Written by @dexmouul23 ∆ ∆ ∆ Semoga suka sama ceritanya, ya:)
Ananda_Elya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❤️ Disukai oleh Dinat636 dan 2.403 lainnya
Ananda_Elya nggak kuat dapet suami seuwwu ini. Makasih malam pertamanya syg😍 sangat memuaskan💋
Lihat semua 1.378 komentar
__________________________________
Ananda tertawa puas. Setelah berhasil meng-upload satu foto yang baru saja ia ambil, cewek itu mengecupi wajah suaminya tanpa henti. Seolah boneka imut yang menggemaskan. Erik yang diperlukan sedemikian rupa hanya diam. Ia merasa sedikit risih karena Ananda masih telanjang bulat tanpa pakaian. Hanya selimut tebal yang menutupi bagian bawah tubuh cewek itu.
"Nanda... Kamu mandi geh. Kotor. Kamu nyuruh aku mandi tapi kamu sendiri malah belum."
Erik mendorong canggung pundak Ananda, membuat cewek itu mengerucutkan bibir. Ia suka aroma tubuh Erik yang habis mandi. Mungkin akan menjadi kebiasaan barunya setelah menikah. Niatnya tadi sih ingin mandi bareng, tapi bagian bawah tubuhnya masih terasa sakit mangkanya Ananda urungkan.
"Poto lagi ya, Mas?"
Ananda memeluk lengan Erik erat. Matanya ia buat semelas mungkin agar Erik menurutinya. Sebenarnya, tidak perlu Ananda melakukan hal itu, pasti Erik akan melakukan apa yang Ananda minta.
"Tapi jangan yang kaya tadi, ya? Aku nggak biasa poto kaya gitu."
"Mas Erik imut banget tau. Persis ulzzang-ulzzang gitu."
"Ulzzang itu apa, Nda?"
"Ulzzang itu Mas Erik!"
Erik diam. Ananda tersenyum lebar sambil menaik-turunkan alisnya. Tak sengaja bagian bawah tubuh Ananda terlihat. Mengintip malu-malu dari balik selimut yang sedikit tersingkap, membuat kedua pipi Erik merona. Ia teringat kejadian semalam. Bahkan mereka melakukan itu sampai 4 ronde, karena Ananda selalu meminta lagi dan lagi.
"Ananda mau dimandiin Mas Erik..." Ananda menjauhkan tubuhnya lalu berdiri dengan tertatih. "Ini sakit. Mas Erik semalem terlalu bersemangat. Padahal Ananda masih perawan."
Ananda terkekeh melihat wajah Erik yang terpaku menatap tubuh polosnya. Terlihat jelas bercak-bercak merah kebiruan menghiasi bagian atas tubuh Ananda, bekas keganasan Erik. Erik hanya menunduk malu. Ia sendiri juga tidak tahu mengapa bisa hilang kontrol hingga membuat tubuh Ananda memar-memar.
"Maaf, ya, Nda. Mas Erik nggak bakal ngelakuin itu lagi. Tubuh kamu memar-memar karena aku." tutur Erik penuh penyesalan. Ananda yang mendengarnya hanya menggelengkan kepala tak percaya. Sebenarnya Erik ini polos atau bodoh, sih!? Kenapa sangat menggemaskan sekali.
