Here I am {Yesung}

Normal

           Yesung sedang sibuk bergelut dengan laptop dan beberapa alat musiknya, tak ada sesuatu yang lebih disukai daripada Aera, kecuali membuat lagu. Yesung bilang Aera yang pertama dan musik adalah hal selanjutnya.

Sebenarnya dia tidak sedang sendiri, ada Hyukjae yang sedari tadi duduk atau bisa dibilang bersantai sambil memainkan laptopnya juga di kasur king size milik Yesung . Sejak Yesung baru pulang tadi, manusia bermarga Lee itu sudah berada dirumah Yesung, entah apa yang dia sebenarnya inginkan dia hanya bilang bahwa ingin menginap malam ini.

Walaupun berada dalam satu ruangan, baik Yesung maupun Hyukjae sama-sama serius dengan urusan masing-masing, bahkan sama sekali tak ada pembicaraan diantara mereka, itu sudah hal yang biasa untuk mereka.

Ceklek

Pintu kamar terbuka menampakkan sosok Heechul dengan membawa nampan berisi 3 cangkir kopi dan beberapa cookies. Heechul masuk kedalam kamar dan langsung menuju kebalkon kamar Yesung, lalu meletakkan nampan yang tadi dia bawa keatas meja.

"Kalian berdua kemari" teriak Heechul, namun dua namja tampan itu tak ada yang beranjak dari posisinya, Heechul lalu kembali masuk kamar yang pertama dia lakukan adalah menutup laptop Hyukjae,

"Hyuuung" protes sang empu

Setelah itu Heechul menghampiri Yesung dan melepas Headphonenya

"Apa?" bentak Heechul saat tau Yesung akan melemparkan protes padanya

Tak ingin berdebat ataupun dimarahi Heechul, baik Yesung maupun Eunhyuk langsung beranjak dari tempatnya lalu duduk dikursi santai dibalkon.

"Kalian ini selalu saja bekerja" gerutu Heechul

"Demi uang hyung" jawab Yesung sambil memasukkan satu cookies kedalam mulutnya

"Kau juga selalu bekerja hyung" sahut Hyukjae

"Memang, tapi tidak saat aku di rumah ataupun saat libur" jawab Heechul

"Hyung, aku tidak bekerja, aku hanya memproduksi lagu" kata Yesung membela diri

"Lalu apa bedanya, jika tidak ada jadwal bernyanyi pekerjaanmu juga membuat lagu kan?" tanya Heechul,

"Heemm" jawab Yesung

"Aera bahkan pernah hampir memutuskan hubungan kalian karena kau terlalu sibuk dengan semua pekerjaanmu" lanjut Heechul

"Benarkah?" sahut Hyukjae

"Iya, bahkan dia hampir mati karena tidak mau makan sehari semalam" cibir Heechul, yang disindir hanya memutar bola matanya malas, sedangkan Hyukjae tertawa mendengar penjelasan Heechul, berniat mengejek Yesung, sebenarnya dia tau bahwa Aera adalah kelemahan Yesung, dalam urusan apapun. Yesung mengepalkan tangannya dan mengarahkannya pada Hyukjae yang masih sibuk tertawa.

"Dan kau jangan tertawa" kata Heechul lagi, kini menghadap Hyukjae

"Apa yang kau lakukan disini, kau bilang sedang libur kenapa malah kesini?" Tanyanya

"Kau ingin mengusirku hyung?" tanya Hyukjae

"Usir saja dia hyung" balas Yesung

"Aishhh kalian ini, bukan begitu, kau kan sedang libur kenapa tidak pulang dan habiskan waktu dengan ibumu hyukiie, beliau pasti merindukanmu" kata Heechul

"Ada yang ingin ku bicarakan dengan Jongwoon hyung, hyung" jawab Hyukjae

"Apa tentang wanita bernama Ellena itu?" tanya Heechul tiba-tiba, nada suaranya berubah dingin seketika