(16)

812 97 6
                                    

"Sial!!" Kun mengumpat.

Pengantar paket tadi sudah tidak kelihatan. Kun langsung kembali menghampiri wendy yang masih duduk dengan perasaan terkejut sambil memegang perut nya

"Noona, gwaenchana?" Tanya kun
"A-aku sedikit terkejut kun. Siapa yang mengirimi ku ini" Jawan Wendy.

Kun masih berpikir siapa yang berani mengirimi mansion jung jaehyun paket seperti itu.
Satu nama yang terlintas di benak kun.

Kim jongin!

Kun langsung izin dulu keluar dari rumah dan menelpon jaehyun dari halaman depan.
"Ayolah angkat!"

Jaehyun masih belum mengangkat telpon nya.
"Sial!"

Kali ini kun kecolongan. Mansion kini sudah tidak aman lagi karena ada yang bisa masuk tanpa dicurigai.
Kun berpikir bahwa disaat jaehyun tidak ada mansion dan wendy adalah tanggung jawab nya.

Kun berjalan masuk kembali dengan wajah serius dan tegang.

"Kun, jangan terlalu dipikirkan" Ucap wendy.
"Noona! Bagaimana tidak kupikirkan. Kau diteror! Bahkan pelaku berani mengirimkan paket kemari" Balas kun.
"Tapi aku baik baik saja kan?" Tanya wendy.
"Kau sekarang baik baik saja, tidak tahu bagaimana kedepan nya
.kita harus tetap waspada" Jawab kun.

"Dilihat dari perilaku mu sepertinya kau tahu siapa yang mengirim paket ini" Ucap wendy sambil menatap kun.
"Entahlah siapa itu, kita harus waspada kepada setiap orang mulai saat ini" Balas kun

Jaehyun sekarang sedang meeting dengan klien nya. Tapi sebuah dering pesan yang masuk memecah keheningan.

"Sorry, akan saya silent" Ucap jaehyun.
"Tidak apa apa, buka saja dulu. Takutnya penting" Balas klien jaehyun, Zho Zhoumi.

"Kalau begitu saya izin menelpon dulu" Jaehyun izin keluar.

Melihat ada 20 panggilan tak terjawab dari kun dan beberapa pesan nya.

Qian Kun
Jae! Wendy noona diteror! Sebuah paket datang dan isinya adalah foto wendy ketika dia di festival makanan kemarin.
Disana ada tulisan 'aku mengawasi mu'.

Aku yakin itu adalah orang suruhan jongin!

Aku sudah memasang pin kunci di gerbang, kode nya adalah tanggal lahir mu dan tanggal lahir wendy.
Ku harap urusan mu segera selesai dan cepat pulang.

Dan oh ya orang tua mu sudah datang, aku menggunakan kamar tamu di lantai dua.

Aku minta maaf tidak bisa menjaga wendy dengan baik.

Setelah membaca pesan dari kun, jaehyun mengepalkan tangan nya dan menahan emosi.

Jaehyun menarik nafas menenangkan dirinya.
"Kau bermain main dengan ku jongin".

Jaehyun akhirnya kembali menemui klien nya dan melanjutkan meeting.

Dirumah,orang tua jaehyun sedang mengobrol santai dengan wendy di halaman belakang.

"Seunghwan, selamat atas kehamilan mu. Aku benar benar senang" eomma jung tersenyum.
"Ne eomma, tapi aku masih canggung rasanya" Balas wendy.
"tak apa, kita mulai semuanya dari bawah. Kau akan menjadi seorang istri sekaligus seorang ibu." Eomma jung mengelus tangan wendy.

"Kau pasti bisa" Sambung appa jung sambil mengelus pundak istri nya.

"Eomma, nanti ketika jaehyun dan mommy datang ayo kita makan malam bersama" Usul wendy.
"Ide bagus, lalu ayah mu?" Tanya appa jung.

My Passion is You [The End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang