Duapuluhlima - Bukan Aksa

2K 112 4
                                    

Happy Reading's
Ide dari otak + imajinasi don't copy
.........

25. Bukan Aksa

'Gue mau Keyra! kalo gue gak bisa dapetin dia! Lo semua bakal liat gue yang kayak gini tiap hari'
-Aksara Pandu Wijaya

"AKSA SADAR BEGO!"

Radit sedari tadi mencoba menyadarkan Aksa, laki-laki itu sudah tak sadar bau alkohol memenuhi tubuhnya.

"Sa astaga bangun Sa!" ucap Fajar sambil menepuk-nepuk pipi Aksa

"Udah-udah bawa ke rumah aja!" ucap Dion

Yang lain pun mengangguk dan membawa Aksa ke rumahnya menggunakan mobil Dion, sedangkan Radit mengendarai motor Aksa

Sesampainya di rumah Aksa, mereka langsung membawa Aksa ke kamarnya.

Setelah membaringkan Aksa, mereka langsung duduk di sofa yang berada di sana dan berbincang sebentar.

"Baru pertama kali gue liat Aksa kayak gini" ucap Dion
"Gue juga, dia sayang banget sama Keyra ya" ucap Fajar

Radit merasa tak enak, ia memilih untuk memberi tahu Galang soal kedaan Aksa

"Dit, lo kan kakaknya Keyra masa lo nggak tau dia dimana?" ucap Dion
"Iya Dit masa lo tega liat Aksa kayak gini" ucap Fajar

Radit mengalihkan pandangannya dari handphonenya dan menatap kedua orang di depannya.

"Gue gak tau apa-apa, udah gue tanya mama gue dia juga gak tau" ucap Radit

"Udah kita pulang aja, kasian Aksa kasih dia istirahat dulu" ucap Dion

Yang lain pun mengangguk dan pulang ke rumah masimg-masing.

~••~

"DIT DION!"

Zain mendatangi mereka dengan nafas yang tergesa-gesa, ia mengatur nafasnya lalu ia melanjutkan ucapannya.

"Kenapa?" ucap Dion

"A-Aksa mukul Yoga di gudang!" ucap Zain

"Ohh mukulin Yoga" sahut Radit
"Yaelah gue kira apaan" ucap Dion lalu meminum minumannya

'1...2...'- belum selesai batin Zain berhitung kedua laki-laki di depannya langsung malotot dan menatapnya.

Tanpa mengucapkan apa-apa, Radit dan Dion langsung bediri dam berlari keluar kantin.

Di perjalanan Radit dan Dion berpapasan dengan Fajar yang baru keluar dari toilet

"AKSA BERANTEM" ucap Radit lalu melanjutkan lari-nya

Fajar pun ikut menyusul Radit dan Dion, sesampainya di gudang ternyata benar
Kedua orang itu telah ramai di kerumuni siswa-siswa lain.

"AKSA ASTAGAA!" ucap Dion lalu menarik Aksa.
"Lo berdua kenapa sih?!" ucap Radit sambil menahan Yoga

"Dia nuduh gue nyembunyiin Keyra" ucap Yoga

Pakaian kedua pemuda itu sudah sangat kotor, wajah Aksa pun sudah lebam.

Plak...

Radit melayangkan satu tamparan ke wajah Aksa, mata pemuda itu sudah terbakar api emosi

"Anjing, jangan gila lo ya setan!" ucap Radit
"Mau lo apa sih hah!?" sambungnya

"GUE MAU KEYRA!, KALO GUE GAK BISA DAPETIN DIA LO PADA BAKAL LIAT GUE YANG KAYAK GINI" bentak Aksa, Aksa mengatur nafasnya lalu keluar dari gudang membiarkan Dion dan yang lain

Aksara (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang