4. Terungkap?

1.8K 213 4
                                    

Utara = Akashi Seijuuro

Timur Laut = Midorima Shintaro

Timur =Murasakibara Atsushi

Tenggara = Aomine Daiki

Selatan = Kise Ryouta

Barat Daya = Nijimura Shuzo

Barat =Mayuzumi Chihiro

Barat Laut = . . . . [Kuroko Tetsuya]

Beberapa waktu kemudian, Kuroko melahirkan 2 anak hasil dari pernikahannya dengan AKashi, Seiya dan Seichi.

keduanya adalah keturunan naga yang memiliki kekuatan cukup besar, namun entah mengapa Seiji memiliki jauh lebih besar bahkan hampir menyaingi Akashi. perbandingan 10 : 12.

Akashi dan Kuroko menganggap Seiji anak mereka sendiri, bahkan para naga yang lain tidak mengetahui kalau Seiji bukan darah daging mereka.

Bahkan Seiji sendiri tidak tahu kalau dia bukan anak kandung Akashi dan Kuroko.

"Seiji, Seiya ikut aku.

Seichi jaga Tetsuya untukku" ucap AKashi mengelus kepala si bungsu.

"Wakarimashita, Oto-chan" ucap Seichi, dengan rambut senada dengan Kuroko.

"Arigatou~,

Seiji, Seiya ayo" ucap Akashi, di ikuti Seiji dan Seiya di belakangnya.
.

.

.
Hingga sampailah mereka di pertemuan para naga, dimana masing masing anak dari para naga terpilih berkumpul,

"Mulai hari ini kalian adalah penerus dari naga terpilih, lindungilah daerah kalian masing masing, dan bila terjadi sesuatu segera memberitahu yang lain,

itu adalah takdir yang harus kalian emban sampai setelah anak kalian lahir dan begitu selanjutnya" ucap Akashi yang berada di depan para naga muda, bersamaan dengan naga terdahulu,

dan naga muda di depan mereka.

"Naga terpilih?

tapi dia bukanlah seorang naga buk-?" ucap Aoi anak dari Aomine.

"Mata AKashi menatap Aoi murka, tanpa pikir panjang di tebasnya kepala Aoi, tanpa sadar kepala dan badan sudah terpisah.

.

.

.

"EGHHH!!!???" Aoi memegangi lehernya, tiba tiba terdungkur ke tanah.

"Aoi ada apa?" ucap Aomine panik tiba tiba sang anak merasa kesakitan, semua sama terkejutnya, kecuali AKashi seijuuro yang masih menatap tajam seolah menyuruh Aoi untuk menutup mulutnya.

'Kepalaku?

tidak terpenggal?' bingung Aoi setelah sadar dirinya tidak mati, dia langsung menatap Akashi Seijuuro.

Aomine yang sadar akan hal itu, langsung tahu apa yang anaknya lakukan, kalau tanpa sepengetahuan dirinya, sang anak telah menyinggung hal yang mengangkut AKashi Sejuuro.

"Jangan pernah mencari masalah dengan AKashi, kau ingat itu, Aoi.

Aku lupa memberitahumu, warui" ucap Aomine santai, sembari berbisik.

"Tou-sama?" ucap Aoi yang sangat menghormati orang tuanya tidak mengerti karena baginya Aomine Daikilah yang terkuat, dan yang paling cocok menjadi pemimpin para naga.

"Perbandingan kekuatanku dengan Akashi Seijuuro adalah 1:10, kau mengerti bukan maksudku?" ucap Aomine mengusap kepala anaknya singkat.

"Wakatta, Tou-sama" ucap Aoi akhirnya mengerti.

TBC

8 Naga Mata AnginTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang