Malem itu, waktu ciwi ciwi pada ngopi. Inget kan?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kakak kok udah disini? Cepet banget. Khusus aku nih?" ucap Sohye sambil gandeng lengan Jaehyun.
"Iya lah, buat siapa lagi?!" ucap Jaehyun sambil ngeratin pelukan di pinggang ramping Sohye. Sambil sesekali memasukkan tangannya di celah perpotongan dress Sohye.
"Udah beli?" saut Sohye.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jaehyun ngangguk sambil menunjukkan botol seperti deoderan berwarna hijau dengan kombinasi warna biru laut ditangannya.
"Ahh..." ucap Sohye dengan nada manja.
****
"Are you ready?" saut Jaehyun setelah melepas semua kain yang melekat pada tubuhnya.
Sohye mengangguk.
Dia beneran nahan sakit.
"You're so tight." ucap Jaehyun.
Saat bermain, Sohye bahkan ngga nengok wajah Jaehyun. Sedetikpun.
"Kenapa ngga ngelihat aku?" ucap Jaehyun sambil memaju mundurkan miliknya.
Setelah itu, bisa dipastikan bercak merah mengelilingi tubuh mulus Sohye.
Jaehyun tau, dia ngga bisa harapin apa apa ke Sohye. Buktinya? Sohye ngga berdarah.
Dia kecolongan.
Let me introduce 'pembobol' tunnel of love milik Sohye....
Woojin, Park Woojin.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
INSANE (ft. 99 Line)
Fanfikce(18+) Kata crazy pun ngga cukup, insane gue bilang. -au People come and go in your life, but the right ones will always stay🌻 -itschillwords.
