《Chapter 5》

29.8K 1.5K 80
                                    


Aletta berjalan gontai kearah kelasnya, Ketiga sahabatnya pun keheranan melihat tingkah laku Aletta.

"Lo kenapa Letta? Kusut banget tuh muka?"Ujar Luna yang khawatir melihat wajah lesu Aletta.

"I'm Fine"Balas Aletta dengan senyum paksa.

Para ketiga sahabatnya hanya mengangguk pasrah, Mereka tidak ingin memaksa, mereka tau akan ada saatnya Aletta akan menceritakan semuanya.

*****

Karena merasa jenuh, Aletta memutuskan untuk membaca buku dihalaman belakang sekolah.

Matanya tertutup sambil menikmati angin yang menerpa wajahnya.

Saat Aletta hendak kembali, Aletta melihat seorang siswa tengah menghisap puntung rokoknya.

Siswa itu adalah Gabriell.

"Gausah ngadu"Ucap Gabriell tanpa menoleh.

Aletta mengernyit, "Siapa juga yang mau ngadu"

Gabriell mengedikkan bahunya acuh, "Siapa tau aja kan? Lo mau cari muka didepan guru bk? Gue tau lo termasuk anak berprestasi disekolah"

"Gausah nilai orang dari luar, Kalo lo gatau apapun tentang gue"Ucap Aletta tajam.

"Terserah,Kalo lo berani ngadu,Lo terima akibatnya" Gabriell tersemyum sinis.

"Lo ngancem gue?"Tanya Aletta ketus, Gabriell menoleh datar, "Terserah lo mau anggap apa"

Aletta mendengus lalu beranjak pergi, Namun Gabriell menahan lengannya lalu memaksanya untuk duduk disampingnya.

"Kenapa la--" Aletta menghentikan ucapannya,Detak jantungnya berdetak abnormal.

Gabriell tertidur dengan kepala yang menjadikan paha Aletta sebagai bantalan.

"K-Kak"

"Ck! Diem! Gue ngantuk"

Aletta menghela nafas, Tatapannya terpaku melihat wajah damai Gabriell.

Aletta akui, Gabriell adalah laki laki paling tampan yang pernah ia temui.

Hidung mancung, Rahang yang tegas, Bibir pink alami, dan rambut berwarna sedikit kecoklatan.

"Puas ngeliatinnya"Ucap Gabriell tanpa membuka matanya, Membuat Aletta segera memalingkan matanya. Sial!

"Pede banget"Cibir Aletta.

Gabriell membuka matanya, Menatap wajah cantik dihadapannya.

"K-Kenapa?"Tanya Aletta, Dia benar benar gugup karena El menatapnya intens.

Gabriell menggeleng, Kemudian kembali menutup matanya, Jantung berdebar tak karuan ketika berhadapan dengan aletta.

*****

"Gue punya tebak tebakkan"Ucap Reyhan, Anggota Dentrax memang sedang melaksanakan aksi bolos membolos sekarang.

"Apaan?"Saut Dirga malas.

Gabrielleta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang