19

1K 122 16
                                    

Taeyeon memoleskan bedak di wajah So Eun. Dan menambahkan lip gloss pink sebagai sentuhan terakhir.

"Cantik." Gumam Taeyeon ketika melihat So Eun yang sudah didandani.

"Nde?"

So Eun membuka matanya. Menatap pantulan wajah dirinya sendiri pada cermin. Merasa sangat sangat puas. Dengan gaun merah muda, model midi dress atau panjang gaun yang lebih dari lutut tetapi tidak sampai menyentuh mata kaki. Di bagian pinggangnya mengkerut, memperlihatkan lekuk tubuh So Eun yang begitu ideal.

Taeyeon memasangkan anting dengan satu berlian di tengahnya. Kemudian menggelung rambut panjang So Eun dengan poni yang tetap menjuntai.

"Sempurna," Taeyeon menyemprotkan parfume ke seluruh tubuh So Eun. So Eun baru menyadari jika di kamar Taeyeon ini banyak sekali parfume dengan nama brand yang sama.

"Bibi, parfume disini banyak sekali ya."

"Kau baru menyadarinya? Apa Kim Bum tidak pernah bercerita?"

So Eun menggelengkan kepala.

"Itu milik perusahaan kami, VP company."

"Ohh nde," So Eun baru mengetahuinya dan menyadari jika banyak sekali tulisan VP di rumah ini.

Ponsel So Eun berbunyi. Lee Seunggi menelfon.

"Bibi, sepertinya aku sudah dijemput."

"Begitu? Kenapa datang awal sekali? Bukankah kau bilang pestanya jam 8 malam?"

"Aku panitia. Aku harus mengurus beberapa hal," So Eun bangkit.

"Aku ikut ke bawah. Aku penasaran sekali dengan pasanganmu." Taeyeon tersenyum menggoda So Eun.

"Nde, mari bibi." Balas So Eun.

*****
Seunggi sudah sampai di depan rumah tempat So Eun tinggal. Gadis itu baru mengabarinya lagi, menyuruhnya untuk masuk ke dalam rumah. Apa itu artinya kini ia sudah diizinkan masuk?

Entahlah. Seunggi hanya menuruti gadis itu.

Seunggi keluar dari mobilnya. Berjalan hingga di depan gerbang rumah So Eun.

"Kau pria yang bernama Lee Seunggi?" Seorang penjaga menghampiri Seunggi.

"Nde, aku Lee Seunggi."

"Silahkan masuk. Nona Kim So Eun sudah menunggu di dalam." Seunggi mengangguk, ia masuk ke dalam. Penjaga itu memencet bel rumah, untuk meminta dibukakan pintu. Tidak lama kemudian, pintu itu terbuka.

"Silahkan tuan." Seunggi membalasnya dengan senyuman, lalu masuk ke dalam rumah So Eun. Duduk di salah satu sofa yang ada di ruang tamu.

Seunggi melihat seorang pria menuruni tangga. Dia sudah bisa menebak jika pria itu adalah orang yang dimaksud So Eun.

Pria yang membuatnya patah hati berkali-kali.

Seperti semesta mendukungnya, pria itu menoleh. Menatap Seunggi tajam. Pria itu tak lain adalah Kim Sang Bum.

Kim Bum menatap Seunggi tanpa henti. Ia memutuskan untuk menghampirinya, karena merasa sangat asing.

"Kau mencari siapa?" Tanya Kim Bum tanpa basa-basi.

"Kim So Eun," Mendengar jawaban itu, Kim Bum sudah bisa menebak jika pria itu adalah pasangan So Eun.

Tanpa berkata lagi, Kim Bum pergi dan keluar dari rumah.

Tak lama kemudian, turunlah gadis yang ia cari disertai seseorang di belakangnya.

"Seunggi," Sapa So Eun dari tangga.

ReunitedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang