Lo cuma butuh buka mata buat sadar kalau banyak orang yang peduli sama lo
-Angkasa~~~~
Setelah Abian pergi, aku memasuki rumah. Nampaknya Mama belum pulang, tentu saja Papa juga.
Aku melangkah menuju kamarku, saat aku sampai aku langsung merebahkan tubuhku di atas kasur. Kubuka handphoneku, ada notifikasi masuk disana.
angkasa14
Semangat terus ya Nat!
Lo cuma butuh buka mata buat sadar kalau banyak orang yang peduli sama loAngkasa membalas blog yang aku kirim tadi siang. Dia membalas 15 menit yang lalu, mungkin saat aku dan Abian masih diperjalanan pulang?
Ah, seperti sihir, rasa kecewa yang dibuat Angkasa seperti hilang begitu saja. Aneh, baru kali ini aku begitu senang hanya karena mendapat balasan dari seseorang.
Aku cepat-cepat membalas, kubilang terimakasih karena selalu dukung aku.
Aku tak begitu mengerti, apa suka pada seseorang akan mengubah mood sebegitu drastisnya?
Huuh, aku hanya menghela nafas.Kuputuskan aku segera mandi, agar badan dan pikiranku juga menjadi lebih segar.
~~~~
Aku sudah memakai baju tidur, lalu kubuka handphoneku untuk mengecek lagi pesan-pesan masuk.
Yang Bucin Anak Dajjal
Rachell
Nat lo belom cerita, tadi lo kemana aja?Sofie
Yoi tuh, kita kan kepo~Natasya
Nanti aja ya di Sekolah, lagi males ngetik nihRachell
Yee laknat banget lo ngebiarin kita penasaran kyk giniSofie
Vn bisa vnnnn~Natasya
Maksa banget:'(Rachell
Atau kita telponan aja~Natasya
Yaudah lah, mau nolakpun kalian tetep bakal maksa kan:'(
SofieTu tau
Aku menutup room chat grup ku itu. Oh iya, tentang nama grup yang nyeleneh, itu perbuatan Sofie. Aku tak tau tujuannya apa, sudahlah, biarkan dia dengan jalan pikirnya.
Benar, tak lama ponselku berdering, kulihat panggilan grup dari Rachell, lalu kuangkat.
Aku langsung dihujani pertanyaan oleh teman-temanku itu.
"Sabar dong, bingung mau jawab yang mana dulu. Satu-satu nanyanya"
"Sof lo diem dulu, gue yang nanya duluan," perintah Rachell pada Sofie
"Yaudah," balas SofieRachell dan Sofie mulai bertanya tentang kejadian tadi siang, aku menjawab rentetan pertanyaan itu dengan sabar.
"Kayaknya kak Abian suka deh Nat sama lo." Terdengar suara Sofie yang berbicara
"Mana ada Sof, dia kan emang baik kesemua orang," jawabku
"Tapi ke kak Clara enggak tuh."
"Mungkin udah terlanjur kesel," jawabku lagi
Kali ini Rachell yang berbicara
"Iya sih, kak Abian tuh kan tipe-tipe fak boy."
"Naah tuuh," jawabku dengan anggukan tanpa sadar
"Tau dari mana kalian kak Abian kaya gitu?"
"Lo gapernah cek instagramnya ya? Sekalinya dia post foto, komenan dari cewek-cewek bejibun bat," jawab Rachell
"Iya juga ya," jawab Sofie yang akhirnya setuju.
Ya begitulah percakapan kami, sedikit melantur kesana kesini. Sampai tak terasa kami mengobrol sudah 1 jam setengah.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Anonym Boyfriend
RomanceTentang ia yang aku temui di dunia maya. Datang membawa bahagia dan juga sedikit luka. Ia yang membuatku berandai-andai bisa kupeluk tubuhnya diwaktu gelap diwaktu terang, diwaktu susah diwaktu senang. Ia lelaki yang membuatku luluh walau aku tak ta...