6. [ Salah ]

88 14 1
                                    

6. [ SALAH ]

HALLO SEMUA

JANGAN LUPA VOTE COMENT AND SHARENYA YA. BIAR AKU TAMBAH SEMANGAT BUAT UP KELANJUTANNYA.

HAPPY READING

💙

"Kalo baik jangan sepaket sama begonya"

"Jangan Noah" lirih Rain.

Noah dibuat kaku ditempatnya. Tangan yang tadinya ingin menampar Marsya digenggam kuat-kuat olehnya.
Noah membalikan badannya, meninggalkan Rain dan teman-temannya yang shock dibuatnya.

Noah itu tipe orang yang to the point, tidak suka bertele-tele. Maaf dan berterimakasih adalah hal yang sulit untuk dilakukannya. Tapi jika mempunyai masalah dia tidak akan lari dari masalahnya. Bukan seperti sekarang, pergi setelah melukai Rain. Yang hanya melirik sekilas lalu pergi.

"Rain" pelan Agatha. Membantu Rain berdiri dengan menarik tangannya.

"Noah" lirih Rain yang masih menatap sendu punggung Noah hingga hilang dari pandangannya.

"Rain kenapa lo halangin Noah?" sarkas Romeo.

"Gue gak mau Noah bully balik kak Marsya"

"Noah gak suka Rain lo kaya gitu. Noah gak suka kalo keinginannya dihalangin sama orang. Lo salah Rain"

"Kalo baik jangan sepaket sama begonya! " tukas Agam.

"Untung lo selamat Rain. Kalo ada yang berani nentang Noah, dah di baku hantam lo. "

"Bahkan guru disini gak ada yang berani negur Noah kalo salah. Karna semua disini tau kalo Noah gak suka kalo keinginannya gak tercapai." Rain terdiam mendengar penjelasan Agam dan Romeo.

"Rain jidat lo" khawatir Liora. Jidat Rain sedikit lebam yang nampak kontras di kulit putihnya.

Tanpa menggubris ucapan Liora, "Noah "

"Kita ke UKS aja Rain, biar lebam lo dikasih salep" bujuk Romeo.

"Kenapa Noah pergi Romeo? "

Tanpa menjawab pertanyaan Rain. Agatha dan Liora menyeret paksa Rain dan diikuti Romeo dan Agam dibelakangnya.

Rain shock dibuatnya ia kira Noah akan membantunya berdiri atau meminta maaf. Tapi itu semua hanya angan-angannya saja. Ternyata diluar ekspetasinya Noah meninggalkannya bahkan menoleh kearahnya pun tidak sama sekali.

Harusnya ia tahu batas, mencampuri urusan Noah sama saja bumerang bagi dirinya sendir.

•••

Di UKS Rain menolak diberi salep Oleh Agatha maupun Liora. Rain hanya diam saja sejak kejadian ditaman belakang sekolah. Pertanyaan dan bujukan dari kedua sahabatnya maupun Romeo dan Agam tidak digubris olehnya.

Rain masih bingung kepada Noah. Kenapa hari ini Noah aneh sekali?

Tapi tadi Noah tidak menggubrisnya sama sekali. Rain berpikir apa dirinya salah. Ouh atau jangan-jangan Noah marah karna Rain cegah membully Marsya? Berbagai kemungkinan bermunculan dikepala Rain, membuat kepalanya sakit seketika.

RezultTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang