"Entah ini sesuatu yang kebetulan atau memang sudah takdirnya? "
Argara Raynoah Darksiregar. Ketua geng Garvila dengan bandana megalodon dikepalanya. Cowok tampan dan pintar tapi tak berperasaan. Seperti bongkahan es berjalan dingin dan beku. Hidupn...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Mempertahankan orang yang tidak pernah menganggap mu ada itu lebih menyakitkan dari pada berjuang sendirian”
Setelah kelulusannya Rain pindah tempat tinggal, memulai lingkungan baru dan sekolah baru. Dengan penampilan yang lebih modis tapi masih taat aturan. Merubah aku-kamu menjadi lo-gue tapi masih saja sifatnya yang terlalu baik dan polos itu membuatnya ditindas, tapi tidak parah seperti dulu. Paling hanya 'Lo baik banget sih ntar mereka seenaknya sama lo' Rain hanya menjawab 'Selagi bisa kenapa enggak'. Membuat orang yang sering menasehati Rain capek sendiri karna gadis ini terlalu baik.
Raga dan batinnya sudah cukup kuat, tapi dihantam kuat lagi oleh takdir. Mamanya yang meninggal saat pertengahan semester sekolah membuatnya harus tambah dewasa, bukan untuk main-main, hidupnya harus terus berlanjut tanpa ada yang mendukungnya. Mewujudkan keinginan mamanya yang ingin Rain menjadi orang yang berguna dan membukam ucapan orang-orang yang dulu mengejeknya.
Saat itu titik dimana ia paling rapuh, serapuh-rapuhnya. Tapi saat itu juga titik dimana semangatnya berkobar, karna berlarut dalam kesedihan juga tidak ada manfaatnya. Jadi saat itu ia berjuang sendiri, mulai dari mencari pekerjaan dan belajar dengan giat tak kenal waktu.
Rain mendapatkan pekerjaan sebagai waiters ia bekerja part-time di sebuah restoran. Sekolahnya tetap berlanjut karna ia adalah salah satu siswa berprestasi. Paginya sekolah seperti biasa lalu ke tempat kerjanya sampai pukul 22:00.
Disekolahnya tak ada bully jadi ia tenang, karna kejadian masalalu tak akan terulang lagi disini. Tapi semuanya berubah, ketika papahnya datang lalu membawa Rain ke rumahnya.
Rain ditampar habis-habisan oleh kenyataan. Fakta yang sebenarnya terkuak bahwa mamanya memang benar jalang. Saat itu ingin sekali ia tertawa, alasan kenapa mamanya tak pernah angkat suara oleh gunjingan orang-orang itu ternyata karna ini. Haha. Rain hanya kecewa karna mamanya tak pernah menceritakan kejadian yang sebenarnya, tapi Rain belajar dari ini. Jika mamanya menceritakan yang sebenarnya pasti Rain langsung down dan tak pernah sekuat ini. Jadi berterimakasih pada mamahnya adalah hal yang pas untuknya.
Pertama masuk kesekolah barunya ia berharap ketenang seperti sekolah lamanya tapi itu ekspetasinya saja, ketenangan itu hilang ketika ia diklaim predatornya SMA Darksiregar. Kemudian luka pahit Itu kembali, dimana ia hanya diam saat para fans fanatik Noah membully dirinya. Miris sekali. Menyakiti orang lain demi mempertahankan orang yang tidak pernah menganggapmu ada.
