Make You Mine

First Chocolate

Setelah Keneth mengetahui cemilan favorit Linda, ia langsung mengajak Abraham ke mall setelah sekolah untuk membeli coklat dan minuman boba kesukaan Linda dan dibawa besok untuk diberikan kepadanya. 

"Bro, gpp kan gw ajak lo kesini buat nemenin gw beliin cemilan favorit Linda??" tanya Keneth.

"Iye, gpp,"

"Napa sih lu, sekarang kok dingin banget kayak es batu jalan?"

"Gak, gpp,"

"Ya, udah, nanti gw traktirin lu ya,"

"Oohh klo itu mah soo pasti mauu!"

"Hemmm, dasar nih anak ya!"

Mereka pun pergi ke mall menggunakkan mobil Keneth yang didalamnnya terdapat supirnya. Mereka pun bermain game di dalam mobil sambil menikmati perjalanan. Sesampainnya di mall, mereka langsung mencari restoran cepat saji untuk makan siang sejenak sambil mengobrol santai. 

"Ham, lu gak ada gitu orang yang lu suka??"

Abraham sangat kaget dengan pertanyaan sahabatnya itu. Keneth masih tidak tau bahwa sebenarnya Abraham suka dengan Linda saat pandangan pertama*

*Baca eps 9:TTM Or Pacaran (bagian paling bawah).

"Gak, aku mau fokus belajar,"

"Yakin? kayaknya kamu cocok ama Retta, nanti biar kita bisa double date,"

Kalimat itu membuat Abraham kaget, namun dia orangnya sabar tidak mau ambil pusing. Abraham pun menjelaskannya kepada Keneth.

"Gini loh, Ken, gw kan udah bilang mau fokus belajar, gak mau ambil pusing yang kek gituan gitu loh,"

"Emmm, oke oke lu emang ye anak baek,"

Mereka pun melanjutkan makanan mereka hingga habis lalu mereka pergi untuk membeli minuman boba dan coklat. Keneth lebih membeli coklat alamond yang sedang tapi membeli 2, dan membeli minuman Chatime rasa hazelnut choco milk tea ukuran large kesukaannya. Mereka sudah selesai membeli barang-barang yang dibeli lalu pulang ke rumah.

***

Jam menunjukkan pukul 19.00, suasana kamar Linda yang dingin namun tetap hangat karena Linda seperti biasa telephonan dengan Keneth, namun kali ini mereka sedang belajar bersama namun masih ada boochiinnya dikit. Mereka termasuk anak-anak pintar, jadi bisa saling menangkap pelajaran dengan cepat. Selesai belajar mereka mengobrol sebentar.

"Waahh, akhirnya selesai belajar juga!" seru Linda

"Iya, ya, seru juga ya," jawab Keneth

"Besok, kek gini lagu kuy,"

"Kuy!"

"Aku jadi gak sabar bsk deh,"

"Knp, mau ketemu Retta terus gibahin aku ha??"

"Kagak lah,"

"Trus ape?"

"Pen ketemu kamu,"

"Hemmm, dasar boochin,"

"Habisnya, kan kamu yang biasanya boochin, pen latihan wkwkw!"

"Hemmm, ooh iya bsk aku mau bawa sesuatu buat kamu,"

"Apaan tuh?? kepo hehehe,"

"Tikus ama kecoa hehe,"

Linda kaget dan langsung mematikan telephonnya karena ia sangat jijik dengan ke 2 hewan itu. Keneth pun langsung tertawa dan menelephone Linda lagi dan diangkat.

"Apaan sih makanya jan bahas hewan tu, jijik aku tuh!"

"Wkwkkwk, canda aku tuh,"

"Yaudah, aku tunggu bsk, awas aja bawa tuh 2 hewan, hiiii,"

"Ashiappp cantik, good night,"

"Gak usah boochin, good night too!!"

***

Retta dan Linda pergi ke taman sekolah, seperti biasa mereka akan gibahin Keneth. Mereka duduk di tempat biasanya sambil menikmati udara pagi yang sejuk. 

"Eehh, Ta, mau tau gak?" tanya Linda

"Gak!" jawab Retta singkat

"Apasih, pagi-pagi udah bikin emosi,"

"Canda atuh zeyenk,"

"Iisshh! males ah!"

"Etss, jan ngambek, udah ayuk mau cerita apa??"

"Katanya Keneth mau ngasih sesuatu ke aku hari ini,"

"Apaan tuh?"

"Gak tau juga sihh, tapi mosok kemarin dia bilang mau bawa kecoa ama tikus, iihh geli tau!!"

"Hahaha, itu mah bercanda!"

"Iya, aku juga tau klo itu,"

"Hemm apa ya??"

Tiba-tiba ada yang menempelkan sesuatu di pipinya Linda, seperti minum es. Linda pun kaget dan sedikit menjauh. Ternyata yang melakukaannya itu adalah Keneth. Linda pun kaget.

"Lohh, Keneth toh ngapain pagi-pagi bawa Chatime?" tanya Linda

"Ini minuman ama coklat itu buat kamu," jawab Keneth

Linda yang mendengarnya langsung senyum semeringah dan sangat senang.

"WAAAAHHH, beneran buat aku? Thank you very much Ken!"

Linda langsung membuka satu bungkus coklat yang dibelikan Keneth dan memakannya. Hatinya semakin gembira juga sudah makan coklat. Retta yang sepertinya ngiler, meminta kepada Linda.

"Lin, bagi 1 donk,"

"Boleh," Linda pun membagikannya.

Linda pun merasa sangat berterimakasih kepada Keneth.

"Ken, makasih banyak ya, aku kayaknya ngerepotin kamu,"

"Lahh kagak,"

"Sekali lagi makasih ya,"

"Aku seneng ngeliatin kamu senyum gitu, manis dan ngademin hati aku wkwkk,"

"Apaansih boochin,"

Mereka pun saling melemparkan senyum dan kembali mengobrol. Abraham yang melihat senyum manis Linda ikut tersenyum. "Linda, aku melihat senyummu itu memang bener-bener ngademin hati, tapi kamu melemparkan senyum itu untuk Keneth bukan untukku, Linda, asalkan kau bahagia," gumam Abraham dalam hati.

Mereka pun kembali kekelas bersama-sama karena sebentar lagi jam pelajaran 1 akan dimulai.

***

Bonus novel

Linda bertanya ke Keneth.

"Ooohh, iya, soal tadi malem, kamu bawain tikus ama kecoa buat aku??"

"Niih aku cariin mau?"

"Eehh, jangan, jangan, aku geli, tau!"

"Nihh, ada didepan kita!" Keneth menunjuk ke lantai kelas yang ada kecoa matinya. Linda yang melihatnya shock dan langsung bediri di atas meja.

"Ampuuunnn, jangan, asli parah geli akuuu!!!"

Semua anak yang melihat tingkah laku Linda langsung menertawainya dan Linda pun tersipu malu.