Ana kabur?

5K 143 2
                                    

🙃🙃🙃

Ana terbangun, ia merasakan kepala nya sakit luar biasa. Ana mengerjapkan mata nya menyesuaikan cahaya yang masuk ke dalam retina nya. Ana meringis ketika kepala nya berdenyut hebat, seingat nya ia tak terbentur apa pun. Ana bangkit untuk duduk, ia harus pergi sekarang ia tak mau telat bekerja

Seketika Ana teringat sesuatu, ia merasa ada yang janggan dengan kamar nya. Ana mengedarkan ke seluruh kamar, kamar megah dan mewah bernuansa merah muda. Ini bukan kamar nya, jangan kan punya kamar semegah ini, rumah nya saja sangat kecil.

Ana bangkit dan masih memperhatikan sudut -sudut kamar. Ia merasa bingung, kanar siapa ini? Ana menatap jam dinding yang kini sudah menunjukan pukul 03.00 pagi, Astaga ia telat 7 jam untuk bekerja

Ana pergi ke dalam kamar mandi yang terasa asing ini untuk sekedar membasuh muka nya saja. Setelah itu ia pun keluar dan menghampiri foto di atas nakas. Tiba -tiba matanya membulat melihat foto dirinya dengan....... Leon, si cowo brengsek yang telah mengambil kesucian nya

Sial, apakah ini rumah cowok itu? Mengapa dirinya bisa berfoto dengan cowok itu? Apakah ini editan? Ia rasa tidak, ini asli. Tapi Ana sama sekali tak merasa berfoto dengan Leon. Ana penasaran, ia pun membuka pintu kamar yang ia kunci.

Ana melongo menatap luas nya rumah ini, begitu megah dan mewah. Ana menuruni tangga dengan pelan, seketika dirinya membeku melihat sebuah bingkai foto dimana dirinya dan Reni, Mamah nya sedang makan di sebuah tempat

 Ana menuruni tangga dengan pelan, seketika dirinya membeku melihat sebuah bingkai foto dimana dirinya dan Reni, Mamah nya sedang makan di sebuah tempat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gila, apa yang sebenarnya teejadi padanya? Mengapa ia tak mengingat apa pun. Ana masih benci dengan Mamah nya, apa jangan-jangan ini rumah Mamah nya? Ana harus kabur, yah.. Kabur!

Baru saja Ana hendak lari tiba-tiba tak sengaja ia menyenggol sebuah kotak yang berisi undangan pernikahan. Ana tak sengaja melihat nya seketika matanya membulat, karna di undangan itu tertera namanya dan Leon

Astaga, apa-apaan ini. Mengapa semua nya menjadi tidak jelas seperti ini. Tidak, Ana tidak mau menikah dengan pria berengsek seperti dia. Dengan cepat Ana berlari keluar rumah, dan langsung berlari.

(skip)

Ana menghentikan langkah kakinya di depan bangunan yang bertuliskan Sisca Club. Ana tersenyum haru, rasanya ia sangat merindukan tempat ini. Jika dilihat dari depan tempat ini semakin mewah dan megah, Ana merasa sudah lama dirinya tak mengunjungi tempat ini. Sehingga Ana sendiri tak tahu kapan di renovasi kembali club ini

Ana melangkahkan kakinya, ia masih menggunakan pakaian dimana dirinya dan Leon pergi ke butik untuk fitting baju pengantin namun Ana tak ingat itu. Rasanya tempat ini masih ramai di kunjungu karna dentuman musik masih terdengar.

Ana masuk melalui pintu dimana ia masih jadi pegawai disana. Disaat Ana berjalan tiba-tiba ia melihat sosok pria tampan yang sedang mengintruksi pegawai.

"Kak Andre?"

Pria yang bernama Andre pun menoleh karna merasa di panggil. Seketika ia terpaku melihat sosok Ana yang yang kini kembali ke Club setelah sekian lama nya Ana menghilang

WANITA MALAM (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang