KESURUPAN

373 17 1
                                    

Keesokan harinya bapak mengundang sanak kerabat untuk datang kerumah selepas magrib untuk mengadakan pengajian selama 7 hari berturut-turut.

Petang pun datang, adzan magrib pun berkumandang. Selepas magrib ramai tetangga dan kerabat datang memenuhi undangan pengajian dirumah.

Kami semua sudah berkumpul dan memulai pengajiannya. Tidak ada yang janggal selama pengajian di langsungkan, semua berjalan dengan baik.

Namun, ketika di akhir pengajian tiba-tiba suami sepupuku terlihat pusing dan sakit pada bagian kepala. Sepupuku pun bertanya apa dia kecapean atau memang sebelum mengaji sudah tidak enak badan, namun jawabnya tidak.

Tak lama setelahnya suami sepupuku mencakar-cakar lantai dan memasang kuda-kuda seperti akan menyerang kami yang berada disana. Kami semua panik, sepupuku pun menangis karena takut terjadi apa-apa pada suaminya. Pamanku tidak berkata banyak namun ia langsung keluar rumah dan pergi untuk membawa besan bapak untuk mengobati suami sepupuku.

Namun suami sepupuku terus saja mencakar-cakar lantai. Karena keadaan semakin memburuk kakak iparku yang sedari tadi menahannya agar tidak ngamuk membacakan ayat kursi dan meniupkannya pada telinga kanannya.

Kuasa Allah..
Suami sepupuku pun sadar. Ia terheran melihat keadaan disekitarnya yang terlihat aneh dan kebingungan melihatnya.

Ibu: "Jang ari ujang kunaon? Sadar hente bieu? (Nak, kenapa? Sadar gak barusan?) "

Suami Sepupu: "Na kunaon emang bieu? Kunaraon ieuteh teu ngarti? (Emang kenapa barusan? Kenapa sih gak ngerti) "

Kakak Ipar: "Ituh gera piraku poho, na teu eling kitu tatadi teh? ahh pantes meren da etamah batur kendae lah meh nyingkir setanna panas meren di ngajikeun teh (Masa lupa, emang gak sadar dari tadi? Ahh emang pantesan sih kan itumah bukan dia, gapapa lah biar pergi setannya kepanasan kali dia kita ngaji) "

Baru saja pengajian pertama dimulai namun hal yang tidak diingankan pun terjadi, tidak ada yang menyangka akan terjadi kesurupan pada hari pertama pengajian. Semua menghela nafas dan bersyukur tidak terjadi hal yang begitu buruk, walaupun banyak sekali orang yang keanehan dan banyak pertanyaan-pertanyaan perihal apa yang terjadi.

#Plagiat dilarang mencopy-paste
#Jangan Hanya Mampir
#Baca, Vote , lalu follow✨
#Vote dan followmu berharga bagi saya

JALUR SESATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang